Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Baubau kembali membuka layanan Eazy Passport. Kali ini berlokasi di Kabupaten Buton Tengah yang beralamat di Desa Moko yang dilaksanakan pada akhir pekan ini, Sabtu (15/7/2023).
Adapun dari permohonan tersebut terdapat 17 pengajuan permohonan paspor, diantaranya adalah 13 (tiga belas) permohonan paspor barudan 4 (empat) orang adalah permohonan paspor penggantian. Keperluan pembuatan paspor tersebut adalah untuk persiapan leberangkatan umrah yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun ini.
"Eazy Passport adalah bentuk pelayanan paspor kolektif yang kegiatan dilaksanakan di luar kantor imigrasi untuk perkantoran pemerintah atau swasta, Institusi pendidikan, komunitas atau organisasi ," ujar Kepala Seksi Lantaskim, Lingga Permana.
"Layanan Eazy Passport ini hanya diperuntukan bagi permohonan paspor baru dan penggantian paspor karena habis masa berlaku atau halaman penuh," tegas Lingga.
Sedangkan untuk paspor yang rusak atau hilang tetap harus datang ke kantor imigrasi untuk melakukan penggantian paspor melalui proses pemeriksaan dalam berita acara.
Layanan ini diharapkan agar masyarakat dapat merasakan secara langsung akan kemudahan pembuatan di lingkungan kabupaten Buton Tengah yang termasuk dalam wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Baubau. Untuk pengajuannya, perwakilan bisa datang langsung atau bersurat melalui pos maupun e-mail ke kantor imigrasi kelas II Non TPI Baubau.
Kemudian, untuk jadwal kegiatannya dilaksanakan sesuai dengan urutan antrean pengajuan.
Ilham selaku pengurus travel dan umroh Madani cabang Buton Tengah dalam wawancaranya mengucapkan terimakasih atas pelayanannya karena bisa menjangkau daerah kami yang agak kesulitan untuk berangkat atau pergi ke kantor imigrasi baubau. Ilham juga berharap agar Eazy passport ini bisa menjangkau daerah kami sampai di pelosok Buton Tengah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H