Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Baubau menjadi satu-satunya Unit Pelaksana Teknis Keimigrasian di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara yang dinyatakan lolos dan berhasil melaju ke tahap terakhir dalam rangkaian pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/ Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Hal ini sesuai dengan surat keputusan Inspektorat Jenderal Kemenkumham Nomor: ITJ-OT.03.02-51 tentang Penyampaian Hasil Evaluasi dan Panel TPI atas Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada satuan kerja di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2024.
Kepala Imigrasi Baubau, Muhammad Bakri, dalam kesempatan sebelumnya, menyatakan reformasi birokrasi di Imigrasi Baubau tidak semata-mata fokus kepada enam area perubahan yang bermuara pada pelayanan publik, melainkan juga ikut memberikan dampak perbaikan kinerja Imigrasi Baubau dalam memenuhi capaian Indikator Kinerja Utama (IKU). "Inovasi yang dilakukan juga membuktikan Imigrasi Baubau sudah bergerak dari paradigma business as usual menjadi out of the box," kata Bakri saat memberikan amanat apel sore.
Pada tahun ini, Kantor Imigrasi Baubau telah menunjukkan keseriusan dalam membangun ZI menuju WBBM dengan mengusung beberapa inovasi unggulan berbasis teknologi informasi. Sejumlah inovasi tersebut diharapkan akan mendapat penilaian positif dari tim desk evaluasi Kemenpan-RB dan bukan semata-mata hanya sekadar untuk mendapatkan predikat WBK melainkan dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sesuai tugas dan fungsi Imigrasi Baubau.
Sebagai informasi, Kementerian Hukum dan HAM RI tahun 2024 mengusulkan 90 Satker untuk memperoleh predikat WBK/WBBM, baik dari Unit Utama, Kantor Wilayah, hingga Unit Pelaksana Teknis (UPT). Khusus Satker berpredikat menuju WBBM, terdapat 20 satuan kerja yang diusulkan.
"Meskipun tinggal selangkah lagi meraih predikat WBK, Jangan cepat berpuas diri dan mari kita mempersiapkan diri untuk tahapan penilaian pada desk evaluasi selanjutnya. Mari kita Bersatu bersama, Imigrasi Baubau Pasti Bisa!," tutup Bakri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H