Mohon tunggu...
Fauzia Noorchaliza Fadly Tantu
Fauzia Noorchaliza Fadly Tantu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sedang bertumbuh

Berjejak, tak berjasad

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lautan(ku)

11 Juli 2017   20:50 Diperbarui: 13 Juli 2017   11:39 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Saya adalah diri saya
Yang lautan kehidupannya
Tidak bisa kamu miliki,
Tidak bisa juga kamu curi 

Saya adalah diri saya
Yang isinya hanya bisa kamu pandangi
Dan bilamana kamu mampu
Lautanku bisa kamu selami 

Tapi  
Meski bisa kamu pandangi
Meski bisa kamu selami
Meski bisa kamu pelajari 

Tetap saja, bukan?
Lautanku itu
Tidak pernah setetespun jadi milikmu

Dan selamanya akan tetap begitu

Saya adalah diri saya
Yang lautan kehidupannya
Tidak bisa kamu miliki

Begitupun dengan lautan kehidupanmu
Yang kepemilikannya adalah pribadi
Dan utuh milikmu sendiri

Jangan pernah kau coba rusaki lautan milikku
Rusaki saja milikmu sendiri

Atau mungkin,
Kamu memang benar iri
Pada indah lautan milikku?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun