Bagi sebagian orang mungkin profesi satpam yang memiliki kepanjangan satuan pengaman adalah profesi yang kurang diperhatikan namun tanpa kita sadari profesi ini adalah salah satu profesi yang mulia dengan turut menjaga dan menjamin kondisi lingkungan atau kawasan kerjanya agar tetap dalam keadaan yang aman, nyaman serta tentram.Â
Dalam pasal 6 Perkap ayat (2) : Fungsi Satpam adalah untuk melindungi dan mengayomi lingkungan/tempat kerjanya dari setiap gangguan keamanan, serta menegakkan peraturan dan tata tertib yang berlaku di lingkungan kerjanya sedangkan pada Pasal 6 Perkap ayat (1): Tugas pokok Satpam adalah menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan/tempat kerjanya yang meliputi aspek pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya. Peran satpam sendiri juga telah disebutkan pada Pasal 6 Perkap ayat (3): Dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengemban fungsi kepolisian yang terbatas, Satpam memiliki beberapa peran diantaranya yaitu:
(a) Unsur pembantu pimpinan organisasi, perusahaan dan/atau instansi lembaga pemerintah, pengguna Satpam di bidang pembinaan keamanan dan ketertiban lingkungan/tempat kerjanya.
(b) Unsur pembantu Polri dalam pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan peraturan perundang-undangan serta menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan (security mindedness dan security awarness) dilingkungan/tempat kerjanya.
Dari penjelasan diatas kita dapat mengetahui bahwa satpam merupakan salah satu profesi yang mulia yang memiliki peranan penting dalam ketahanan nasional karena itu saya bersama teman-teman saya berkeninginan untuk mencari tahu langsung tentang apa itu pertahanan nasional, serta peranan penting satpam dalam mempertahankan nasional dengan bertemu satpam secara langsung dan menyiapkan beberapa pertanyaaan. Salah satu satpam yang bersedia untuk kami wawancarai ialah Bapak Toyib.
Dari wawancara yang kami lakukan Bapak Toyib menjelaskan bahwa pengertian ketahanan nasional adalah kemampuan suatu negara untuk melindungi kepentingan, keamanan, dan keberlangsungan hidupnya dari berbagai ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. Hal ini dapat  mencakup aspek militer, politik, ekonomi, sosial, budaya, maupun sumber daya alam. Selain itu Bapak Toyib juga menjelaskan bahwa rasa cinta kita terhadap suatu profesi yang kita tekunni untuk tanah air merupakan nilai yang sangat penting untuk ditanamkan dan dimiliki oleh setiap orang karena termasuk ketahanan nasional dimana hal tersebut dapat menumbuhkan sikap seseorang dalam bela negara.
Dari beberapa pertanyaan, Bapak Toyib juga telah menjelaskan peran satpam dalam ketahanan nasional. Bapak Toyib menjelaskan bahwa peran satpam dalam mempertahankan ketahanan nasional sangat penting karena mereka adalah garda terdepan dalam menjaga keamanan dan keselamatan di berbagai fasilitas. Mereka bertugas untuk mengawasi, mengontrol akses, dan mengidentifikasi potensi ancaman yang bisa mengganggu stabilitas keamanan dalam suatu lingkungan, sehingga turut berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan ketahanan nasional dengan mencegah ancaman dari tingkat yang paling dasar.
Selain pengertian dan peran satpam yang telah dijelaskan Bapak Toyib , Bapak Toyib juga telah menjelaskan hubungan ketahanan nasional suatu negara dengan bela negara. Dimana sikap bela negara sendiri pada dasarnya merupakan usaha dari warga negara untuk mewujudkan ketahanan nasional. Menurut Bapak Toyib Bela negara merupakan konsep atau tindakan yang dilakukan oleh warga negara untuk mempertahankan kedaulatan, keamanan, dan integritas negara mereka. Hal Ini mencakup berbagai bentuk seperti partisipasi dan kontribusi dari warga negara dalam rangka mendukung pertahanan dan keamanan nasional. Selain itu, Bapak Toyib Juga telah menjelaskan beberapa langkah-langkah yang dapat seseorang lakukan untuk mendukung sikap bela negara diantaranya yaitu :
Bangga sebagai orang Indonesia.
Memakai produk dalam negeri.
Mentaati semua peraturan-perundangan.
