Mohon tunggu...
Zayyan Yumna Arari
Zayyan Yumna Arari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - S1 Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Negeri Yogyakarta

Suka mengeksplorasi hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kaitan Pancasila Terhadap Pendidikan di Indonesia

10 Oktober 2024   18:00 Diperbarui: 10 Oktober 2024   18:29 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Tanpa disadari, dunia mengalami perubahan yang terjadi begitu cepat yang menyebabkan Indonesia terkena dampaknya. Tatanan yang sebelumnya sudah ada mau tidak mau ikut berubah, sementara tatanan yang baru belum terbentuk. Hal ini menyebabkan sendi-sendi kehidupan yang selama ini diyakini kebenarannya menjadi usang. Nilai-nilai yang menjadi panutan hidup telah kehilangan orientasinya. Begitu pula dalam bidang pendidikan. Kini, pendidikan di Indonesia telah mengalami berbagai perubahan seiring dengan perkembangan dunia dan tentu saja mengalami banyak tantangan dan hambatan di dalamnya. Meskipun begitu, Indonesia tetap dapat mengimbanginya karena adanya peran Pancasila di dalamnya yang mana Pancasila erat kaitannya dengan pendidikan di Indonesia.

Sejarah telah mengungkapkan bahwa Pancasila adalah jiwa seluruh rakyat Indonesia yang memberikan kekuatan hidup serta membimbing dalam mengejar kehidupan lahir batin yang semakin baik di dalam masyarakatnya yang adil dan makmur. Kesadaran untuk melestarikan kemampuan dan kesaktian Pancasila perlu diusahakan secara nyata dan terus menerus melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Pancasila bukan sesuatu yang baru tetapi sudah ada sejak lama dalam perjalanan bangsa Indonesia. Pancasila dikenal sebagai bagian dalam nilai-nilai kehidupan bangsa Indonesia. Pancasila sebagai landasan ideologi bangsa Indonesia mempunyai peranan penting dalam membentuk karakter generasi muda bangsa Indonesia. Dalam hal ini nilai-nilai Pancasila tidak hanya menjadi pedoman dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, tetapi juga menjadi hal utama yang penting dalam pengembangan kepribadian bangsa Indonesia. Untuk mencapai tujuan bangsa Indonesia sebagai sebuah negara, penting untuk membangun karakter bangsa secara keseluruhan terutama bagi generasi muda bangsa Indonesia melalui pendidikan yang berlandaskan Pancasila. 

Pancasila memegang peran penting dalam pendidikan di Indonesia. Makna-makna yang terkandung dalam Pancasila sangat membantu dan bermanfaat bagi pendidikan di mana dapat menghasilkan kecerdasan yang bukan hanya didasarkan pada kecerdasan intelektual, melainkan juga kecerdasan umum yang mampu mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan nasional Indonesia yang dituangkan dalam pembukaan UUD 1945. Tujuan pendidikan nasional juga memuat akhlak mulia sebagai bukti bahwa Indonesia sedang menunggu jati diri bangsa, dapat berperilaku baik sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Pendidikan berbasis Pancasila dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk generasi muda yang memiliki kesadaran global, menghargai keragaman, dan berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Dalam rangka memaksimalkan pengaruh Pancasila terhadap pengembangan etika dan moral di Indonesia, diperlukan upaya kolaboratif yang melibatkan semua pihak terkait, yaitu pemangku kepentingan pendidikan, termasuk pendidik, orang tua, lembaga pendidikan, pemerintah, dan masyarakat, perlu bekerja sama dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif dan mendukung implementasi nilai-nilai Pancasila secara konsisten dan efektif.

Dalam konteks pendidikan di Indonesia, Pancasila menjadi landasan dalam merancang kurikulum, metode pengajaran, dan evaluasi. Melalui penerapan nilai-nilai Pancasila, pendidikan di Indonesia bertujuan untuk membentuk karakter yang berintegritas, bertanggung jawab, adil, dan memiliki rasa persaudaraan. Pancasila juga memperkuat kesadaran sosial dan keterampilan moral yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang beretik. Pengembangan etika dan moral merupakan aspek yang penting dalam sistem pendidikan di Indonesia. Pancasila memberikan pengaruh yang kuat dalam pengembangan aspek ini. Nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, keadilan, dan kebhinekaan, memberikan dasar yang kokoh bagi pengembangan etika dan moral dalam kehidupan berbangsa dan beregara. Melalui pendidikan yang berlandaskan Pancasila, diharapkan pesera didik mampu menginternalisasi nilai-nilai tersebut dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Dalam jangka panjang, pengintegrasian nilai-nilai Pancasila ke dalam sistem pendidikan akan turut memperkuat karakter budaya dan demokrasi bangsa Indonesia. Namun demikian, diperlukan juga upaya yang sungguh-sungguh dari seluruh lapisan masyarakat untuk menciptakan sistem pendidikan yang mampu memberikan kesempatan yang sama bagi setiap anak untuk menikmati pendidikan yang terjangkau dan berkualitas karena pendīdikan juga memiliki peran penting dalam pembangunan negara. Di Indonesia, nilai-nilai Pancasila telah menjadi dasar negara dan ideologi yang melandasi seluruh aktivitas negara, termasuk pendidikan. Dalam rangka memperkuat identitas nasional dan menghasilkan generasi muda yang beretika dan berbudaya, upaya untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia harus didasarkan pada nilai-nilai Pancasila yang mengajarkan lima prinsip dasar untuk mencapai hal tersebut, di antaranya nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.

Dengan adanya keterlibatan pemerintah Indonesia dalam mengembangkan sistem pendidikan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila di dalamnya, maka tujuan menjadikan pendidikan Indonesia yang berintegritas akan berhasil. Selain itu, para pendidik juga harus mampu memberikan pembelajaran yang relevan dan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sehingga siswa dapat memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan di Indonesia harus diarahkan untuk membentuk karakter dan sikap positif pada siswa agar dapat berkontribusi dalam memajukan bangsa dan negara. Oleh karena itu, pengintegrasian nilai-nilai Pancasila pada setiap aspek pendidikan, baik formal maupun nonformal, sangat penting untuk diwujudkan. Upaya penerapan pendidikan berdasarkan nilai-nilai Pancasila telah menjadi fokus utama dalam pengembangan pendidikan di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan membangun karakter siswa yang lebih baik, serta memperkuat identitas nasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun