[caption id="attachment_1816" align="alignleft" width="128"] Gambar: affsuzukicup.com[/caption]
Indonesia akhirnya meraih kemenangan di laga kedua pagelaran AFF Suzuki Cup 2012. Bertanding di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Indonesia sukses mengandaskan perlawanan Singapura dengan skor akhir 1-0. Gol kemenangan Indonesia diciptakan oleh Andik Vermansyah, tendangan melengkungnya gagal diantisipasi oleh penjaga gawang Singapura yang sedikit agak maju. Dengan hasil ini--sebelum pertandingan Malaysia vs Laos--Indonesia menempati puncak klasemen sementara dengan empat poin, sementara Singapura satu strip di bawahnya dengan poin tiga. Rekor baru lantas tercipta di pertandingan tersebut, di mana di enam pertemuan sebelumnya di Piala AFF Indonesia belum pernah sekalipun menang atas Singapura. Hasil terbaik Indonesia hanya dua kali mengimbangi Singapura.
Man of the match pantas kiranya diberikan kepada Andik Vermansyah di pertandingan kali ini, sang pencetak gol kemenangan. Masuk di awal babak kedua menggantikan Elie Aiboy, Andik sukses mencetak gol perdananya di Piala AFF. Gol yang diciptakan Andik sendiri termasuk gol yang cantik. Berawal dari servis bola mati di menit ke-88, Andik mengoper bola kepada Taufik yang lantas dikembalikan ke Andik. Dengan keras Andik menendang bola yang melengkung di udara ke arah gawang Singapura yang gagal dijangkau oleh Izwan Mahbud. Indonesia sejatinya bisa menambah satu gol lagi menjelang bubaran. Andik yang tinggal berhadapan dengan Izwan Mahbud memaksakan diri untuk melewati penjaga gawang Singapura tersebut namun gagal, padahal Irfan Bachdim dalam posisi yang lebih menguntungkan untuk menerima umpan
[caption id="attachment_1873" align="aligncenter" width="565"]
Gol tersebut lahir berkat kerja keras pemain Indonesia mengurung pertahanan Singapura di babak kedua. Ditambah Singapura harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-67 setelah sebelumnya Muhammad Irwan Shah mendapat kartu kuning kedua akibat melanggar Andik dengan keras. Uniknya, Muhammad Irwan Shah mendapat kartu kuning pertamanya juga setelah melanggar Andik. Di pertandingan sebelumnya kala menghadapi Laos, Andik juga berperan membuat salah satu pemain Laos di keluarkan wasit setelah melakukan pelanggaran keras terhadapnya. Alhasil, kedua tim harus bermain dengan 10 pemain dan laga berkesudahan imbang.
Dengan hasil tersebut, persaingan di grup B akan semakin sengit. Singapura dituntut untuk meraih kemenangan di laga terakhirnya kala berjumpa Laos. Malaysia tak kalah gusar, dihajar Singapura tiga gol tanpa balas membuat tim asuhan Rajagopal harus memenangi laga tersisa demi mengamankan tiket ke semifinal. Sementara Laos yang kurang diunggulkan di grup ini bisa saja membuat kejutan lagi setelah di laga perdana mereka sukses menahan imbang Indonesia 2-2.
Asa tinggi kembali ada di pundak Skuad Garuda, tim asuhan Nil Maizar ini tak bisa dipandang remeh. Meski minim pengalaman, mental dan semngat bertanding mereka patut diacungi jempol. Mereka tak peduli dengan komentar miring beberapa suporter Indonesia yang menganggap bahwa timnas saat ini bukanlah timnas terbaik yang dimiliki oleh Indonesia. Yang jelas tugas mereka adalah bermain baik di lapangan dan tetap fokus mengahadapi setiap laga. Dan sampai saat ini mereka telah di jalur yang benar. Tetap semangat dan pantang menyerah timnas Indonesia. Garuda tetap di dadaku!
[caption id="attachment_1814" align="aligncenter" width="584"]
