Kemarin malam bukan malam biasa
Kemarin malam aku menelepon ibumu
Iya, ibumu...yang bahkan aku belum pernah bertemu
Tahukah kamu betapa groginya aku saat itu
Ditingkahi suara ibumu yang kadang jelas kadang tidak
Sehingga aku sering mengulang "apa buk?"
Sampai aku takut kalau ibumu berpikir aku punya gangguan pendengaran
Ah...sungguh pengalaman rasa es campur. Sudah hampir 6 tahun aku ditinggalkan sosok ibu. Ibu telah berpulang. Berpulang saat tiba masaku belajar menjadi seorang wanita. Kini aku merasa jiwaku terlalu maskulin. Terlalu mandiri dan acuh tak acuh. Lalu kamu datang minta berkenalan. Dan kini kita dekat. Sering kamu berkata seringnya kamu diabaikan olehku masa perkenalan itu. Tapi kamu yang keras kepala, tidak ada juga lelahnya. Hingga suatu hari kamu menemui ayahku. Hanya mampir ke rumah memang. Tapi itu menandakan kamu yang sudah siap untuk serius. Namun sayangnya masa itu tidak cukup bagiku untuk ganti singgah di tempatmu. 19012014
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI