Mengirim barang dari Jepang ke Indonesia bisa menjadi proses yang cukup rumit karena peraturan dan biaya yang berbeda-beda di tiap negara. Untuk memastikan barang sampai dengan aman dan tepat waktu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
1. Memilih Jasa Pengiriman yang Tepat
Pilih layanan pengiriman dari Jepang ke Indonesia yang berpengalaman dalam pengiriman internasional, terutama untuk rute Jepang-Indonesia. Pastikan mereka memiliki reputasi baik dalam hal keamanan dan kecepatan pengiriman. Layanan seperti Kilatan Express bisa menjadi pilihan, karena mereka menawarkan layanan pengiriman yang cepat dengan slogan "Kirim Cepat, Hati Tenang!" yang dapat memberikan ketenangan pikiran.
2. Memastikan Jenis Barang Dapat Dikirim
Tidak semua barang bisa dikirim ke Indonesia. Beberapa barang mungkin termasuk dalam kategori terbatas atau terlarang, seperti obat-obatan tertentu, barang elektronik yang belum disertifikasi, atau makanan segar yang mudah rusak. Sebaiknya cek terlebih dahulu daftar barang terlarang dari Bea Cukai Indonesia atau konsultasikan dengan pihak pengirim untuk memastikan.
3. Dokumentasi Lengkap
Kelengkapan dokumen sangat penting, terutama jika barang yang dikirim bernilai tinggi atau berbobot besar. Beberapa dokumen yang biasanya dibutuhkan antara lain faktur, daftar barang, dan pernyataan asal barang. Untuk pengiriman barang pribadi atau pindahan, diperlukan juga surat keterangan pindah dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Jepang. Tanpa dokumen yang lengkap, risiko tertahan di bea cukai semakin tinggi.
4. Memahami Biaya dan Pajak Impor
Pengiriman barang dari Jepang ke Indonesia sering kali dikenakan bea masuk dan pajak impor. Tarifnya bergantung pada jenis barang dan nilai barang tersebut. Mengetahui estimasi biaya ini sangat penting agar tidak ada kejutan saat barang tiba di Indonesia. Perhatikan juga bahwa Indonesia memberlakukan free on board (FOB) untuk menghitung pajak, sehingga biaya pengiriman dihitung dalam tarif pajak.
5. Pilih Metode Pengiriman yang Sesuai