Bagi seorang wanita, rambut ibarat sebuah mahkota yang harus dirawat dan dijaga keindahannya. Rambut yang sehat akan terlihat indah dan memberikan kesan yang cantik pula.
Oleh karena itu, rambut menjadi bagian yang penting dan dapat menunjang suatu penampilan. Untuk menyempurnakan tampilannya, sebagian besar wanita juga akan mengkreasikan rambutnya.
Ada berbagai macam kreasi rambut yang bisa menunjang penampilan. Mulai dari mengubah tatanan rambut seperti dibiarkan tergerai begitu saja atau dikuncir dengan berbagai model.
Tidak hanya itu saya, mengubah tatanan rambut juga bisa dengan rebonding atau smoothing yang membuat curly hair menjadi lurus. Atau sebaliknya, membuat rambut kita yang lurus menjadi curly.
Bahkan dengan memotong rambut, memakai hair clip atau rambut palsu saja sudah dapat membuat penampilan kita terlihat berbeda. Sebagian orang juga rela mengganti warna rambutnya.
Mewarnai rambut menjadi cara favorit yang digunakan untuk membuat tampilan seseorang lebih berbeda. Bagaimana tidak, dengan mewarnai rambut tentu saja akan membawa ke perubahan yang mencolok bagi seseorang.
Saat mewarnai rambut, kita mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bleaching. Proses bleaching ini dilakukan untuk menghilangkan pigmen warna asli pada rambut kita.
Biasanya proses bleaching ini dilakukan pada warna rambut yang gelap seperti warna rambut hitam dan coklat tua untuk diubah menjadi lebih terang. Dengan begitu akan memudahkan bagi kita untuk melakukan proses pewarnaan rambut.
Rambut yang sudah di bleaching terlebih dahulu bila diberi pewarna rambut, akan membuatnya warnanya menyala. Sedangkan pada rambut yang masih gelap karena belum di bleaching akan membuat hasil dari pewarna rambut kurang terlihat.
Tentunya akan sia-sia bukan? Oleh karena itu, kebanyakan orang yang memiliki rambut hitam dan tebal akan melakukan proses bleaching berkali-kali, hanya untuk mendapatkan hasil warna yang benar-benar maksimal nantinya.