"Tidak ada yang lebih indah daripada melihat kegigihan laut yang menolak berhenti mencumbui bibir pantai, meski berkali-kali harus menjauh terbawa arus."- Anonim
Ungkapan ini, mungkin salah satu dari salah banyak pembelajaran yang diagihkan alam, jika kita mengunjungi pantai.
Demikian juga dengan Pantai Panjang Bengkulu. Satu kawasan pesisir laut yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Sebuah pantai yang menawarkan aura sekaligus romansa seperti ungkapan di atas.
Letak Strategis dan Mudah Dijangkau
Bila pembaca datang ke Bengkulu via udara, ketika akan mendarat di Bandara Fatmawati, tolehkan pandangan ke jendela, akan tersaji garis Pantai Bengkulu, seakan berucap selamat datang kepada tetamu.
Kukutiip dari id.wikipedia.org, letak Pantai Panjang Bengkulu hanya berjarak sekitar 4 km dari pusat kota. Pantai ini memiliki garis pantai yang mencapai 7 km dan lebar pantai sekitar 500 meter. Bisa dibayangkan luas pasir pantainya?
Saking panjangnya, Pantai Panjang ini melintasi 3 (tiga) Kecamatan. Yaitu: Kecamatan Ratu Agung, Kecamatan Teluk Segara, dan Kecamatan Ratu Samban.
Tak berhenti di situ. Pantai Panjang imi juga bersambung dengan Pantai Zakat (pusat perahu nelayan bersandar), serta Pantai Tapak Paderi yang menjaga Benteng Marlborough peninggalan Inggris. Artikelnya sila baca di sini.
Satu lagi! Tersedia banyak akses untuk transportasi, baik roda dua atau roda empat (angkot), yang siap mengantar pengunjung ke Pantai Panjang. Jika beranjak dari pusat Kota Bengkulu, dengan mobil pribadi atau Angkot mungkin butuh waktu 10 menit. Motor? Bisa lebih cepat lagi!