kau sembunyikan gurat-gurat perih sembilu, di kelopak matahari. kau selimuti barut-barut pedih luka dengan sentuhan sepi. kau ingin aku mengerti. secarik lembaran kusam hari, tak kan pernah terganti.
kau sajikan semburat senyum bersampul rindu. tak tersirat, hadirkan renyah tawa di sekat haru. kau ingin aku tahu. diantara robek-robek sayatan pilu, kau tak akan berpaling dariku.
kuarsir benang-benang luka di tirai lupa. kusulam serat-serat jingga di ujung senja. di pusara jiwa. biarkan aku mengeja. namamu, dan tentangmu.
Curup, 06.04.2019
zaldychan [Aksara dan Cinta]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H