barisan sajak-sajak melesat dari jendela rasa. menguak kembali ruas-ruas perih luka. mengusik resah lalu nan berdebu. mengusir asa baru, tak lagi biru.
deretan aksara menjadi kata, kubiarkan. hujaman kata berbeda makna, kubiarkan. tafsiran makna menyulam kepalsuan, kau diam. memeluk remuk, kelam masa silam.
takkan kutanya senyum yang tersisa, jika kau sajikan luka. tak perlu kurajut asa, jika kau benamkan rasa. kau dan aku, sentiasa mengeja sajak-sajak luka nan berdebu. tanpa batas waktu.
Padang, 04.03.2019
zaldychan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI