aku baru saja menikmati senja. bagimu, bilik sembunyi di tepian detik usang siang. kita berdua, tapi berbeda.
senjaku, secangkir kopi pengusir dahaga. bilikmu butiran dinding luka, berarsir kenangan. kita berbeda, tapi berdua.
bilikmu, batasan ruang dan kenangan. senjaku, batasan jejak waktu dan kenangan. tak berdua., tak berbeda. tak ada.
kau juga aku tahu. bilikmu dan senjaku takkan pernah menyatu!
Curup, 12.02.2019
zaldychan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!