Mohon tunggu...
Zaky Zakaria
Zaky Zakaria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Saya seorang pelajar SMK NEGERI 53 JAKARTA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kecanduan Gadget dan Seks Antar Pelajar Merampas Generasi Muda

15 Maret 2024   09:53 Diperbarui: 15 Maret 2024   09:54 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi di era milenial saat ini sangatlah pesat mengikuti perkembangan zaman. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa perubahan dan pengaruh besar terhadap kehidupan sosial masyarakat. Salah satunya bentuk kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi ini lah yang membuat kecanduan internet bagi generasi muda. Seperti kecanduan main game online, kecanduan media sosial, kecanduan belanja online, kecanduan melihat dan membuat konten pornografi.

Kecanduan internet juga dapat merubah psikis dan fisiknya seperti individu mudah cemas, marah, sulit berkomunikasi/sosial dan rasa bosan yang menjadi ciri utama pada gangguan kecanduan internet. Kecanduan internet ini secara umum dipengaruhi dari faktor internal dan faktor eksternal, Adapun faktor internal diantaranya kepribadian, psikotik dan neurotic, rendahnya harga diri, dan kepercayaan diri sedangkan, faktor eksternal pada kecanduan internet dapat dipengaruhi oleh ketidakpedulian orang tua pada penggunaan internet bagi anak, komunikasi orang tua dan mediasi orang tua.

Tingginya angka seks bebas hingga terjadi kehamilan di luar nikah menimbulkan kekhawatiran akan kualitas generasi. Pada masa yang mendatang, generasi rusak yang tak takut berbuat dosa ini akan menghasilkan bangsa yang rusak pula.Masalah pergaulan bebas ini tidaklah berdiri sendiri. Terdapat banyak faktor yang menjadi penyebab maraknya seks bebas di kalangan remaja, utamanya di awal-awal usia remaja mereka. Faktor penyebabnya berasal dari internal dan dan eksternal yang saling berkelindan sehingga masalahnya semakin rumit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun