Setiap muslim sudah seharusnya berpegang teguh pada Aqidah dalam menjalani kehidupan di dunia. Setiap muslim juga tentunya wajib mengenali dan memahami apa itu Aqidah secara mendalam. Sebab, Â Aqidah merupakan pondasi dan dasar dalam agama dan dasar dari segala amal yang akan dilakukan.
Aqidah berasal dari kata Aqada- Ya'qidu- Aqdatan yang berarti tali pengikat sesuatu yang lain, sehingga menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Pengertian aqidah menurut bahasa sebuah ikatan, keyakinan yang kokoh. Teguh tanpa ragu terhadap perkara yang dapat diterima kebenarannya berdasarkan akal, wahyu, dan fitrah. Sedangkan menurut istilah Aqidah adalah keyakinan yang kuat tidak ada keraguan baik dalam hak maupun bathil.
Secara garis besar Aqidah Islam mencakup semua rukun iman, yaitu iman kepada Allah SWT, Malaikat, Kitab, Rasul, Hari kiamat, dan iman kepada Qada dan Qadar. Pada hakikatnya, Aqidah adalah suatu keyakinan tertentu tanpa ada keraguan sedikit pun. Oleh karena itu, berpegang teguh pada Aqidah yang benar merupakan kewajiban bagi umat Islam.
Aqidah menuntun akhlak seorang Muslim. Maka, untuk memiliki akhlak mulia, hendaknya kita memperkuat Aqidah Islam. Dengan Aqidah yang kuat, kita senantiasa memiliki tujuan hidup, keteguhan hati agar tidak mudah putus asa, istiqomah, dan mampu mengendalikan diri. Aqidah tidak serta-merta kokoh tanpa proses, hal ini karena Aqidah diperkuat melalui proses internalisasi. Meyakini Allah dengan segala kebaikan-Nya mendorong manusia untuk lebih mencintai Allah sehingga terhindar dari akhlak yang buruk.
Dosen Pengampu:
Dr. H. Hamidullah Mahmud, L.c, M.A
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H