Musim-musim pemilu seperti ini sangatlah hangat membicarakan siapakah yang pantas untuk menjadi seorang presiden kita lima tahun mendatang, banyaknya survai yang memamerkan hasil surveinya bahkan partai yang berlomba mengadakan konvensi turut mengundang perhatian lebih terhadap pemilu pada tahun ini, dibalik survey ataupun isu-isu yang terus di edarkan dikalangan masyarakat semua itu belum tentu bersih dari trik sebuah partai politik agar bisa memenangkan pemilu, serang kiri senggol kanan menjadi hal pandangan biasa pada saat menjelang pemilu.
Munculnya nama-nama yang tren untuk menjadi presiden yang masih dihuni kebanyakan pemain lama seperti prabowo, Aburizal Bakri, Gita Wirajawan, Dahlan Iskan hingga raja dangdut yang terkenal ikut turut berlomba dipemilu untuk mencari keberuntungan, namun sayang menangnya jokowi di pemilihan orang satu jakarta yang menjadi seorang gubernur dan bekarja selam satu tahun ini membuat sorotan kepada dia dari kalangan masyarakat mencuri sorot perhatian awak media dengan kerjanya yang sangat baik sehingga menempatkan dia diposisi utama dalam survey lembaga-lembaga terkenal untuk menjadi orang nomor satu di Indonesia.
Nmun entah mengapa saya lebih menjagokan jika Ahok yang kini menjabat sebagi wakil dari jokowi untukbisa menjadi presiden untuk lima tahun mendatang, bukannya tanpa alasan mengapa saya lebih menjagokan dia untuk menjadi presiden kita keberanianya menolak bank dunia membuat saya kagum dan mengakui bahwa sekarang ada tiga pemimpin yang berani menghusir penjajah di Negara kita seperti halnya sukarno dan mahfud yang berani menolak perjanjian yang tentunya sangat merugikan Indonesia.
Bukan hanya itu yang saya soroti keahlianya dalam setiap rapat membuktian memang dia pantas untuk menjadi seorang pemimpin, backrounnya yang seorang pengusaha yang tentunya sangat membantu dalam pekerjaanya dalam tender agar tak bisa di bohongi apalagi jika sudah mengobrolkan AEC 2015 yang akan dihadapi Indonesia mendatang amatnya dia sudah mengerti betul dan mempunyai cara teknis untuk menghadapinya, gayanya yang transparan juga membuktikan bahwa dia memang orang yang amat jujur dan anti korupsi dengan dibuktikan dia yang mendapatkan penghargaan menjadi seorang pemimipin yang anti korupsi.
Ceplas-ceplosnya yang berani mengatakn benar ya benar meski yang dilawan ialah jauh diatasnya namun dia tetap ngomong apa adanya sehingga membuat saya lebih menjagokan dia dibandingkan yang lain untuk menjadi presiden.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI