Mohon tunggu...
zakiyah primadona
zakiyah primadona Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sebagai Mahasiswa

Tetap Semangat

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

PGSD UMM Melaksanakan Kegiatan Asistensi Mengajar Berbasis Kearifan Lokal pada Pembelajaran Tematik Kelas V

8 November 2021   08:34 Diperbarui: 8 November 2021   08:36 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) diluncurkan untuk mempersiapkan lulusan yang tangguh, memenuhi kebutuhan saat ini, dan siap menjadi pemimpin dengan semangat kebangsaan yang tinggi. 

Kampus Belajar Merdeka Merdeka adalah upaya universitas untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dunia nyata sesuai dengan bakat, minat, dan keinginan. 

Berdasarkan Permendikbud nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi, pemenuhan masa dan beban belajar untuk mahasiswa sarjana dapat dilaksanakan dengan (1) mengikuti seluruh proses pembelajaran di Perguruan Tinggi sesuai dengan waktu dan beban belajar. 

(2) mengikuti proses pembelajaran di program studi, dari memenuhi sebagian waktu dan beban belajar dan sisanya mengikuti proses pembelajaran di luar pembelajaran. 

Pembelajaran dalam kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar program studi melalui berbagai kegiatan yang dikelompokkan ke dalam 8 (delapan) kegiatan pembelajaran, yaitu: (1) Pertukaran Mahasiswa. (2) magang/pengalaman kerja. 

(3) asisten mengajar di satuan pendidikan. ( 4) penelitian/penyelidikan. (5) Proyek Kemanusiaan. (6) Kegiatan usaha. (7) Studi/proyek mandiri dan (8) Kuliah kerja nyata tematik. Ketika menerapkan delapan kegiatan ini, maka perlu adanya pengembangan secara teknis yang disesuaikan dengan karakteristik profil lulusan dan hasil pembelajaran program studi.

Dalam rangka mengembangkan ke 8 kegiatan pembelajaran di luar kampus tersebut, Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UMM melaksanakan kegiatan Asistensi Mengajar yang dilaksanakan di SDN Tlogomas 2 Kota Malang.  Asistensi mengajar di satuan pendidikan merupakan bentuk kegiatan belajar bersama yang dilakukan oleh mahasiswa maupun mahasiswi di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing di satuan pendidikan formal. 

Asistensi mengajar juga merupakan kegiatan yang terkait dengan  proses pembelajaran maupun kegiatan yang mendukung berlangsungnya pembelajaran, termasuk mengembangkan komunitas pembelajar dimasyarakat sebagai penopang pendidikan formal. Kegiatan pembelajaran asistensi mengajar diharapkan dapat  memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa, terutama dalam hal pengalaman mengajar, memperluas wawasan, pelatihan dan pengembangan kompetensi yang diperlukan dalam bidangnya, peningkatan keterampilan, kemandirian, tanggung jawab, dan  kemampuan dalam memecahkan masalah.

Kegiatan asistensi mengajar ini dilaksanakan selama 1 bulan secara luring atau tatap muka, yang mana sebelum melakukan kegiatan tersebut SDN Tlogomas 2 Kota Malang tetap menjalankan protocol kesehatan 3M yaitu Menggunakan Masker, Mencuci tangan pada air mengalir, serta Menjaga jarak minimal 1 meter. dan pada saat memasuki kelas, siswa pun diwajibkan untuk menempati tempat duduk yang sudah disiapkan dengan tetap berjaga jarak. pada saat proses belajar mengajar pada kelas V terkait dengan pembelajaran tematik, penulis menggunakan model pembelajaran two stay two stray, menggunakan pendekatan saintifik, menggunakan strategi CTL (Contextual Teaching Learning), dan menggunakan metode ceramah, tanya jawab, diskusi, dan penugasan.

Sebelum melakukan proses pembelajaran, tentunya mahasiswa/mahasiswi sudah melakukan bimbingan dengan dosen pembimbing dan guru. Dan materi yang disampaikan tidak lepas dari pembelajaran tematik, akan tetapi terdapat perbedaan yakni pembelajaran tematik yang di jelaskan berbasis pembelajaran kearifan lokal wilayah jawa timur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun