Mohon tunggu...
Zakiah
Zakiah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Buatlah setiap detik bernilai dan bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Empowering Anak: Pentingnya Membantu Anak menjadi Mandiri dalam Pengambilan Keputusan

14 Juli 2023   21:42 Diperbarui: 14 Juli 2023   21:50 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Pendahuluan

Menurut Priyono dan Pranarka (1996), pengertian empowerment sejatinya mengandung dua arti, yang pertama empowerment memiliki peran sebagai memberi atas kekuasaan atau mampu mengalihkan ke pihak lainnya. 

Sedangkan kedua dapat dipahami jika arti empowerment adalah suatu upaya untuk memberikan keberdayaan dan kemampuan kepada pihak lain. Maka Empowerment yang dimaksud dalam tulisan ini adalah suatu upaya mengaktualisasikan potensi yang dimiliki oleh anak.

Pendekatan pemberdayaan orang tua yang demikian tentunya diharapkan memberikan peranan kepada anak, bukan sebagai obyek, tetapi sebagai pelaku atau aktor yang menentukan hidup mereka sendiri dalam pengambilan keputusan.

Pengambilan keputusan adalah keterampilan penting yang harus dikembangkan oleh anak sejak dini. Memungkinkan anak untuk menjadi mandiri dalam pengambilan keputusan adalah langkah penting dalam mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di masa depan. 

Artikel ini akan membahas mengapa penting untuk membantu anak menjadi mandiri dalam pengambilan keputusan. Tulisan ini akan menjelaskan manfaat dari pemberdayaan anak dalam hal ini, serta strategi dan tips yang dapat membantu orang tua dalam membimbing anak dalam mengambil keputusan yang baik dan bertanggung jawab.

Mengapa Penting Membantu Anak Menjadi Mandiri Dalam Pengambilan Keputusan.

Meningkatkan Kemandirian: Membantu anak menjadi mandiri dalam pengambilan keputusan membantu mereka mengembangkan kemandirian. Dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk mengambil keputusan mereka sendiri, mereka belajar untuk memikirkan secara kritis, menganalisis informasi, dan mempertimbangkan konsekuensi dari pilihan mereka. Ini membantu mereka menjadi lebih percaya diri dan terampil dalam mengatasi tantangan dalam hidup mereka.

Mengembangkan Kemampuan Pemecahan Masalah: Pengambilan keputusan yang mandiri melibatkan kemampuan pemecahan masalah. Ketika anak terlibat dalam proses pengambilan keputusan, mereka diajak untuk mengidentifikasi masalah, mencari solusi yang mungkin, dan mengevaluasi keuntungan dan kerugian dari masing-masing opsi. Hal ini membantu anak mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang kritis dan kreatif.

Mendorong Tanggung Jawab: Membantu anak menjadi mandiri dalam pengambilan keputusan juga mendorong tanggung jawab. Dengan memberikan kesempatan untuk mengambil keputusan, anak belajar untuk bertanggung jawab atas pilihan mereka dan menerima konsekuensi dari keputusan mereka. Hal ini membantu mereka memahami pentingnya akuntabilitas dan mengembangkan rasa tanggung jawab yang kuat.

Meningkatkan Kepercayaan Diri: Ketika anak diberdayakan dalam pengambilan keputusan, mereka merasa dihargai dan diakui sebagai individu yang kompeten. Hal ini membantu meningkatkan kepercayaan diri mereka, karena mereka melihat bahwa pendapat dan keputusan mereka memiliki nilai. Kepercayaan diri yang meningkat membantu anak untuk menghadapi tantangan dan mengambil risiko dengan keyakinan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun