Mohon tunggu...
zakiul fahmi jailani
zakiul fahmi jailani Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Hanya seorang penyala cahaya ditengah kegelapan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Wanita karena Agama

8 Maret 2012   13:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:21 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika menyaksikan berita tentang konfrontasi Angelina Sondakh-Rosa, penulis menemukan sesutau yang sepertinya perlu untuk di share dengan semua pembaca. Dalam konfrontasi itu, ketika akan menghadiri persidangan, Angie diantar oleh Mudjie Massaid, yang tidak lain adalah adik iparnya sendiri dari almarhum suaminya, Media Indonesia yang terkenal 'lebay' seperti biasa menggambarkan bahwa Mereka telah menjadi sepasang kekasih. Terlepas dari gonjang-ganjing media, penulis teringat dengan satu nasihat Rasulullah Muhammad tentang panduan memilih wanita untuk dinikahi : تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ Wanita dinikahi karena empat hal, [pertama] karena hartanya, hasabnya, kecantikannya, dan agamanya. Carilah yang agamanya baik, jika tidak maka kamu akan tersungkur fakir” (HR. Bukhori no. 5090, Muslim no. 1466) Seorang Muslim, dianjurkan untuk berlomba-lomba mencari wanita dengan latar belakang Agama Islam yang baik. Walau betapapun cantik seorang wanita, betapapun kayanya dia, namun jika tidak karena agamanya, maka Rasulullah telah 'mengingatkan' Kita akan kerugiannya. KEBAHAGIAAN Manusia hidup di dunia cenderung mencari kebahagiaan. Dan titik tertinggi <------selanjutnya baca di http://zakisabena.blogspot.com/2012/03/wanita-karena-agama.htm-----> TERIMA KASIH

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun