Mohon tunggu...
zaizaf tsana
zaizaf tsana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Jakarta

saya adalah seorang mahasiswa jurusan ilmu komunikasi universitas muhammadiyah jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Identitas Nasional di Masa Digital pada Kehidupan Masyarakat

6 Januari 2024   13:00 Diperbarui: 6 Januari 2024   13:21 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bukti diri nasional pada hakikatnya merupakan manisfestasi nilai- nilai budaya yang berkembang serta tumbuh dalam aspek kehidupan satu bangsa dengan identitas khas, serta dengan identitas yang khas tadi sesuatu bangsa ini bisa di katakan berbeda dengan bangsa lain dalam kehidupannya. Nilai- nilai budaya yang terletak dalam sebagian besar warga dalam sesuatu negeri. Dengan pertumbuhan era bukti diri nasional mulai memudar sebab terdapatnya kecanggihan dalam teknologi.

Terlebih di masa digital semacam ini, warga secara universal mempunyai style hidup baru yang tidak dapat lepas dari fitur elektronik yang terus berhubungan dengan internet. Perlengkapan elektronik tidak hendak lepas dari internet. Teknologi jadi perlengkapan yang sanggup menolong kebutuhan manusia. Teknologi bisa digunakan oleh manusia buat memudahkan melaksanakan apa juga tugas serta pekerjaan. 

Kedudukan teknologi inilah yang bawa manusia merambah masa digital. Masa digital sudah bawa bermacam pergantian yang baik selaku akibat positif yang dapat digunakan sebaik- baiknya. Tetapi dalam waktu yang bertepatan, masa digital pula bawa banyak akibat negatif, sehingga jadi tantangan baru dalam kehidupan manusia di masa digital ini. Tantangan pada masa digital sudah pula masuk ke dalam bermacam bidang salah satunya merupakan dalam memperkokoh bukti diri nasional. 

Kita selaku warga wajib dapat memanfaat Masa digital ini buat memperkenalkan bukti diri nasional dengan metode melaksanakan pendidikan e- learning. Perihal tersebut bisa tingkatkan pembelajaran warga dekat, dari pembelajaran yang bisa tumbuh hendak mempermudah warga buat berpikir kritis serta bisa menghindari ancaman- ancaman dari luar. Lewat data yang bisa diakses pula bisa mempermudah antar wilayah membagikan data menimpa pertumbuhan daerahnya, sehingga bisa bertukar data.

Ada pula upaya mempertahankan bukti diri nasional di masa digital pada kehidupan masyarakat

1. Meningkatkan Nasionalisme. Dengan metode memakai produk ataupun benda teknologi dari dalam negara, ini butuh dilakukan
buat meningkatkan rasa cinta serta bangga dengan produk dalam negara.

2. Pembelajaran Nasionalisme Semenjak Dini. Dengan metode menanamkan budaya Indonesia kepada kanak- kanak sebab anak ialah asset sesuatu bangsa yang nantinya bisa memperkenalkan semacam apa itu Indonesia kepada dunia luar lewat teknologi.

3. Melestarikan Budaya. Selaku masyarakat negeri, sepatutnya kita melestarikanbudaya yang terdapat di Indonesia. Di masa digital kita bisa mengenalkannya lewat sosial media semacam facebook, instagram, youtube, serta lain- lain. Lewat social media tersebut kita dapat mengenalkan budaya Indonesia semacam tariannya, batik di tiap wilayah dari Indonesia serta perlengkapan musik

Jadi, Bukti diri nasional perlu

dipertahankan supaya suatu negeri tidak kehabisan cirinya ataupun yang khas dari negeri tersebut. Serta di masa digital banyak perihal upaya yang dicoba buat mempertahankan bukti diri nasional semacam melaksanakan meningkatkan nasionalisme, pembelajaran nasionalisme semenjak dini, melestarikan budaya serta melaksanakan bela negeri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun