Mohon tunggu...
Zainulloh Zain
Zainulloh Zain Mohon Tunggu... Aktor - Mahasiswa.

Kehidupan yang berwarna.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendekatan Historis, Antropologis, dan Sosiologis

20 Desember 2019   14:06 Diperbarui: 20 Desember 2019   14:20 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendekatan Historis

Sejarah atau historis adalah suatu ilmu yang di dalamnya membahas suatu peristiwa masa lampau yang memperhatikan unsur tempat (dimana), waktu (kapan), obyek, latar belakang, perilaku, apa sebabnya dan siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut. Dengan pendekatan historis seseorang akan berfikir idealis bersifat empiris dan terbuka. Pendekatan ini sangat penting dalam memahami agama dan tidak dapat dipisahkan. Karena sejarah manusia dan sejarah agama saling berkaitan.

Dalam mempelajari al-Qur'an dengan benar, seseorang juga akan mempelajari sejarah turunnya al-Qur'an dan kejadian-kejadian lain yang bersangkutan dengan al-Qur'an. Maka orang akan berfikir tentang keadaan yang sebenarnya tentang memahami suatu peristiwa dan tidak akan memahami agama keluar dari konteks historisnya agar tidak menyesatkan orang yang akan mempelajarinya.

Pendekatan Antropologi

Antropologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku dan tata cara kehidupan serta proses perjalanan manusia. Antropologi tidak hanya berbicara tentang budaya, tetapi juga mengenai fisik manusia yang sudah dijelaskan dalam ilmu antropologi dan ragawi.Antropologi adalah studi tentang umat manusia dengan menggunakan pendekatan ilmiah, antropologi berusaha menyusun pendeskripsian tentang makhluk hidup dan perilakunya dan untuk mendapat pengertian yang tidak berprasangka tentang keanekaragaman manusia.

Bidang besar dalam antropologi yaitu Antropologi fisik dan Antropologi budaya. Antropologi fisik memusatkan perhatiaanya pada manusia sebagai orgasme biologis, sedangkan penekanan utama Antropologi fisik adalah melacak evolusi perkembangan makhluk manusia dan mempelajari variasi-variasi biologis dalam jenis ( spesies ) manusia. Sedangkan Antropologi Budaya mempelajari manusia melalui kebudayaanya.

Bagian yang dipelajari Antropologi terus-menerus berubah karena terjadi penemuan-penemuan baru dan kebudayaan itu sendiri selalu dalam keadaan berubah. Perubahan peranan seks dan sikap baru terhadap perkawinan dalam keluarga adalah contoh-contoh perubahan yang dapat dengan mudah kata dalam kebudayaan itu sendiri. Dengan terbentuknya bidang-bidang baru untuk penelitian Antropologi, dan dengan instrumen serta metode studinya yang lebih efisien, dan karena para ahli Antropologi tetap mempertahankan keterlibatannya yang sudah lama dengan sifat kemanusiaan orang lain, maka Antropologi semakin berhasil menjadi pengetahuan tentang manusia yang benar-benar manusiawi.

Pendekatan Sosiologis
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hidup bersama dalam masyarakat dan menyelidiki ikatan-ikatan manusia yang menguasai hidupnya itu. Dalam pengertian lainnya, sosiologi dapat dipahami sebagai suatu ilmu pengetahuan yang menggambarkan tentang keadaan masyarakat dengan struktur lapisan serta berbagai gejala sosial lainnya yang saling berkaitan dengan nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun