Mohon tunggu...
zainiyyah alfa
zainiyyah alfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Mahasiswa Universitas Airlangga Cegah Stunting di Kelurahan Gayungan, Surabaya

19 Desember 2023   17:30 Diperbarui: 19 Desember 2023   19:00 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

whatsapp-image-2023-12-19-at-13-00-48-65816863c57afb6df95f8d12.jpeg
whatsapp-image-2023-12-19-at-13-00-48-65816863c57afb6df95f8d12.jpeg

 Dokumentasi Kegiatan KKN BBK Tematik Kampung Emas 2.0
 Dokumentasi Kegiatan KKN BBK Tematik Kampung Emas 2.0

Belajar Bersama Komunitas (BBK) Tematik Kampung Emas 2.0 ialah salah satu program Universitas Airlangga dalam bentuk pengintegrasian kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat dalam mendukung program prioritas nasional untuk menurunkan prevalensi balita stunting di Indonesia. Program ini merupakan lanjutan dari KKN Tematik Kampung Emas Tahun 2022 yang bertema "Penguatan Lima Pilar dalam Percepatan Penurunan Stunting." Pelaksanaan Kampung Emas tahun ini didukung oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang melibatkan 459 mahasiswa yang akan diterjunkan di 153 kelurahan di Surabaya, salah satunya Kelurahan Gayungan.

Kegiatan BBK Tematik Kampung Emas 2.0 memiliki 3 program utama, yakni LADUNI (Layanan Terpadu Pranikah), SBCC-BESTIEZ (Social Behaviour Change Communication: Bunda Teredukasi Sehat, Hebat, Peduli Gizi), dan FORMULA PANGAN BERIMAN (Formulasi Pangan lokal Seimbang, Beragam, Berbasis Hewani). Program LADUNI memiliki tujuan untuk  meningkatkan cakupan pemeriksaan kesehatan pranikah dan menurunkan prevalensi anemia, komplikasi kehamilan, BBLR, dan neonatal stunting dengan sasaran calon pengantin dan ibu hamil. Intervensi yang dilakukan ialah konsumsi suplemen MMN (Multiple Micronutrient), mendampingi catin dan bumil, mengedukasi bumil untuk rutin periksa ke puskesmas,  serta kepatuhan dalam mengkonsumsi MMN.

SBCC-BESTIEZ (Social Behaviour Change Communication: Bunda Teredukasi Sehat, Hebat, Peduli Gizi) bertujuan untuk mengubah perilaku ibu hamil dalam praktik makan, dan manajemen kesehatan mental ibu, penguatan peran kader dan TPK sebagai edukator dan konselor kesehatan. Intervensi yang dilakukan ialah pelatihan 'ToT' pada TPK dan kader kesehatan terkait gizi ibu hamil dan manajemen stres, dan edukasi gizi melalui media kreatif. Pada program FORMULA PANGAN BERIMAN, memiliki tujuan untuk mengembangkan formula makanan berbasis pangan hewani untuk meningkatkan asupan protein bagi ibu hamil, catin dan remaja putri untuk mendukung program DASHAT (Dapur Sehat), dengan intervensi pengenalan produk hasil perikanan dan produk pangan hewani, pengembangan formula makanan berbasis pangan hewani dan praktik pengolahannya, serta dokumentasi formula makanan dan proses pengolahan dalam bentuk media (video).

Kelurahan gayungan merupakan kelurahan di Kota Surabaya yang menjadi salah satu target untuk percepatan penurunan stunting di tingkat kelurahan. Kelurahan Gayungan bertempat di Kecamatan Gayungan, dan masuk dalam wilayah kerja Puskesmas Gayungan. Masih terdapat beberapa kasus stunting di Puskesmas Gayungan, yakni 1 balita stunting dan 1 balita pra-stunting. Hasil analisis situasi dengan metode wawancara yang dilakukan oleh Kelompok 141 yang bertugas di Kelurahan Gayungan didapatkan data 10 ibu hamil dengan rincian 2 orang kategori gizi kurang dan 2 orang kategori overweight. Sedangkan berdasarkan hasil wawancara dengan 7 calon pengantin, didapatkan rincian 1 orang kategori underweight, 2 orang dengan kategori overweight, dan 2 orang dengan kategori obesitas I.

Semua program yang direncanakan sudah dilaksanakan dengan baik. Sasaran program yang meliputi TPK, kader, calon pengantin, dan bumil berespon baik terhadap program yang diberikan. Dilakukan diseminasi hasil yang pertama pada tanggal 17 November 2023 untuk memaparkan hasil analisis situasi yang dilakukan dengan wawancara kepada 10 ibu hamil dan 7 calon pengantin. Selanjutnya dilakukan survey pasar pada tanggal 14 November 2023 untuk menentukan protein hewani dengan harga paling terjangkau dan sering dikonsumsi oleh warga di Kelurahan Gayungan. Didapatkan bahwa telur ayam merupakan  protein hewani dengan harga paling terjangkau di pasar gayungsari. Sehingga bahan tersebut dijadikan salah satu bahan utama dalam formulasi pangan yang dikreasikan oleh kelompok 141 menjadi Chicken Egg Roll. Setelah itu, dilakukan kegiatan edukasi kepada TPK, kader, calon pengantin, dan ibu hamil yang dilakukan di Aula Kantor Kelurahan Gayungan pada tanggal 25 November 2023.

Dengan adanya program ini, mahasiswa dapat terjun dan melihat langsung permasalahan terkait gizi dan stunting yang terjadi di lapangan. Kampung Emas 2.0 diharapkan dapat menjadi salah satu dari program pembangunan berkelanjutan dari SGDs yang dapat membawa manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar. Dalam menjalankan program ini, tentulah bukan hal yang mudah, mahasiswa dibantu oleh pihak puskesmas dan kader di Kelurahan Gayungan. Dengan adanya persiapan dan koordinasi yang matang, kegiatan BBK Tematik Kampung Emas 2.0 di Kelurahan Gayungan dapat berjalan dengan baik. Besar harapan bagi warga, terutama ibu hamil dan catin di Kelurahan Gayungan dapat meningkatkan kepatuhan melakukan pemeriksaan rutin di puskesmas, memodifikasi lingkungannya agar memiliki kebiasaan hidup lebih sehat, dan memperluas pengetahuan terkait masalah stunting sehingga dapat lebih concern yang merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam percepatan penurunan stunting di Kelurahan Gayungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun