Mohon tunggu...
Muhammad Zaini
Muhammad Zaini Mohon Tunggu... -

do it......\r\n

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Untuk Mereka

15 Juli 2014   19:03 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:16 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Lama sudah perjalanan itu ia tempuhi, tidak pernah terlihat sedikit pun putus asa maupun keluhan dari rona matanya,,indah sungguh indah binaran pancaran dimata itu, walupun sedikit terkesan lelah tapi disitu masih sangat jelas terpancar jika mata itu masih penuh dengan cinta..kasih sayang..untuk sebuah kebaikan MEREKA.

Harapan tentunya kian didambakan untuk suatu peubahan dimana ia bisa menerima akan suatu pilhan,,,seiring masalah,, liku,,maupun segala aral alinnya,,sudah mereka lewati,tp sayang kenapa masih belum jadi pelajaran & pengalaman buat---nya.

Waktu mungkin belum mengizinkan harapan itu...tapi dengarkan jika sebenarnya hati cuma buatmu,,

Layaknya manusia biasa setiap emosi yang tak tertahan kupalingkan wajah pada MEREKA, karena hanya dengan melihat mereka>>Amarah selalu jadi Cinta...sungguh anugerah terindah kaaaann~~~~~~~~~~

Sungguh apapun yang terjadi kuniatkan untuk cinta,,,,sehingga menjadi buah KESABARAN guna untuk terus bisa menjagamu,,selalu and selamanya

tks

zaini



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun