Mohon tunggu...
Muhammad Zainur Rozikin
Muhammad Zainur Rozikin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 23107030109

The pen is mightier than the sword

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inspirasi : Suka Duka Perjalanan Hidup J.K Rowling

19 Juni 2024   20:22 Diperbarui: 19 Juni 2024   20:28 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa sih yang gak lahu film legendaris bergenre fantasi Harry Potter ini? Film bergenre fantasi ini memang sangat populer dari pertama kali dirilis tahun 1977 silam. Bahkan setelan penayangan seri terakhirnya pada tahun 2007 silam, film ini masih sangat seru untuk ditonton. Harry Potter adalah salah satu film maupun nvel yang sangat legendaris yang karyanya dibuat oleh J.K. Rowling.

Kesuksesan film Harry Potter tentunya tidak. terlepas dari penulis novel J.K. Rowling. Yup! Tanpa adanya karya tulis J.K. Rowling mungkin kita tidak akan pemah tahu apa itu Gryffindor, siapa itu Harry Potter, Hermione Granger, Ron Weasly, dan tokoh lainnya dalam film fantasi tersebut. Walaupun banyak orang yang mengenal penulis novel Harry Potter ini dengan sebutan J.K. Rowling, tetapi sebenamya nama asli dari J.K. Rowling adalah Joanne Kathleen Rowling yang biasa dipanggil Jo. J.K sendiri adalah anak dari pasangan Peter James dan Anne Rowling. Jo juga memiliki adik perempuan bernama Dianne yang biasa dipanggil Dee Gagasan tentang Harry Potter tiba-tiba masuk ke dalam pikiran Jo saat dalam perjalanan menuju London dengan kereta api. Pada saat itu dia memiliki gagasan tentang anak laki-laki (Harry Potter) yang tidak tahu bahwa dia seorang keturunan penyihir, hingga akhirnya diundang ke Sekolah penyihir (Horgwarts).

Pada usianya yang menginjak umur 21 tahun, Jo pindah ke Portugal untuk menjadi guru bahasa Inggris.
Kemudian, di negara itu juga Jo menulis tiga bab pertama dari novel Harry Potter seri pertama. Akhirnya, novel pertama Jo yang berjudul "Harry Potter dan Batu Bertuah" telah rampung. Dikarenakan tidak memiliki fasilitas yang memadai Jo harus mengetik ulang novel pertamanya itu sebanyak 15 kali menggunakan mesin tik tua, sebelum diberikan kepada banyak penerbit. Dari banyak penerbit hanya ada satu penerbit yang tertarik untuk mempromosikan karya JK Rowling. Setelah seri pertama dari novel Harry Potter itu terbit tidak lama setelah itu, novel tersebut menjadi booming dan memenangkan banyak penghargaan. Bahkan sampai seri kedelapan dan terakhirya tersebut, orang-orang masih sangat antusias dengan novel yang ditulis JK Rowling tersebut.

Kepopuleran novel Harry Potter membuat Warner
Bros tertarik untuk mengadaptasi novel ini menjadi film layar lebar. Hingga pada November 2001, film layar lebar dari novel pertamanya yaitu Harry Potter and the Sorcerer's Stone resmi dirilis. Pada awal minggu pertama pembukaan film Harry Potter di Amerika Serikat, ia memecahkan rekor dengan keuntungan sekitar $93,5 juta. Perjalanan hidup J.K Rowling penuh dengan cobaan, menjadikannya salah satu novelis paling terkenal di dunia. Selain itu, karena novel Harry Potter-nya, J.K berhasil menjadi salah satu wanita terkaya di dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun