Mohon tunggu...
Muhammad Zainur Rozikin
Muhammad Zainur Rozikin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 23107030109

The pen is mightier than the sword

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Krisis Kesehatan Mental Remaja : Simak Faktornya!

29 Mei 2024   12:27 Diperbarui: 29 Mei 2024   14:16 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Isu kesehatan mental menghantui para remaja saat ini, berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) oleh Kementerian Kesehatan tahun 2018 menunjukkan peningkatan masalah kesehatan mental yang dialami oleh remaja. Banyak anak kelahiran tahun 2000-2010 atau yang biasa disebut dengan Gen Z ini mengalami masalah kesehatan mental, yang bisa berdampak sosial dan ekonomi berkepanjangan serta merugikan kehidupan mereka di masa depan jika tidak ditangani dengan baik sejak dini.

Banyak sekali faktor yang mempengaruhi kesehatan mental remaja saat ini. Mulai dari pergaulan, kondisi ekonomi, hingga kondisi keluarga. Semua itu membawa pengaruh yang berbeda-beda pada tiap remaja.

Kesehatan mental merupakan hal yang cukup penting bagi kehidupan seseorang. Kesehatan mental sangat berpengaruh bagi kehidupan yaitu dimulai dari cara berpikir, mengendalikan stress dan emosi, interaksi dengan sesama, hingga cara membuat keputusan. Pada masa remaja, mood atau suasana hati dapat berubah dengan cepat. Perubahan mood (mood swing) yang drastis pada remaja kerap kali dipengaruhi beban pekerjaan rumah, sekolah dan kegiatan sehari-hari di rumah. Meskipun suasana hati remaja berubah dengan cepat, belum tentu hal tersebut merupakan tanda adanya masalah psikologis.

Para remaja sangat rentan mengalami krisis identitas diri, sebab menganggap bahwa orang lain mungkin mengagumi atau mengkritik diri mereka. Anggapan seperti itu dapat membuat seorang remaja sangat memperhatikan diri mereka dan citra yang direfleksikan (self-image). Sahabat Sehat, kondisi mental dapat mempengaruhi kondisi fisik seseorang apabila tidak ditangani dengan baik. Gangguan kesehatan yang dapat terjadi akibat gangguan kesehatan mental yaitu sakit kepala, mual hingga kelelahan. Apa saja faktor yang mempengaruhi kesehatan mental seorang remaja? Sahabat Sehat, mari simak penjelasan berikut.

Faktor Biologis, Faktor biologis seperti keturunan (genetik), kondisi kesehatan fisik (misal sedang menderita suatu penyakit), dapat mempengaruhi kondisi kesehatan mental seorang remaja. Apabila remaja memiliki suatu keluhan terkait kondisi kesehatan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Faktor Psikologis, Faktor psikologis disebabkan oleh ikatan emosional seseorang dengan keluarga atau teman, kemampuan kognitif saat belajar, serta emosi yang belum matang. Faktor psikologis berikut dapat mempengaruhi kondisi kesehatan mental remaja, antara lain:

Pengalaman Kehilangan Orang Terdekat, Rasa kehilangan muncul ketika orang terdekat meninggal, hubungan dengan pasangan berakhir atau ketika berpisah dengan teman atau keluarga. Ketika menghadapi masalah tersebut akan muncul rasa syok, sedih dan menyesal. Setiap orang memiliki waktu pemulihan berbeda- beda bisa berhari-hari sampai berminggu-minggu. Namun bila mulai tampak mengganggu kesehatan mental, segera hubungi orang terdekat atau bantuan Dokter. Kekerasan dalam Keluarga, Kekerasan dapat berupa kekerasan fisik, psikologis, maupun kekerasan verbal dapat menyebabkan gangguan mental seperti stress pasca trauma, hingga depresi., Sosial Budaya.

Hubungan sosial yang tidak sehat seperti hujatan di media sosial dan perundungan (Bully) dapat mempengaruhi kesehatan mental seorang remaja., Lingkungan, Lingkungan yang positif dapat memberikan dampak bagi jiwa, sementara tinggal di lingkungan yang penuh polusi dan berisik tanpa disadari akan mempengaruhi kesehatan mental. Kondisi Keluarga, Perceraian serta pola asuh dalam keluarga turut mempengaruhi kondisi kesehatan seorang remaja. Pola asuh yang terlalu mengekang, serta perpisahan dengan salah satu anggota keluarga akibat perceraian dapat menyebabkan seorang anak mengalami trauma psikologis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun