Bisa juga adonan dibuat menjadi lebih tipis dengan menggunakan scraper untuk menyebarkan adonan ke dalam lingkaran. Tetapi sisi menariknya jika menggunakan tangan langsung meratakan adonan tersebut.Â
Beberapa detik kemudian barulah gunakan chipper cat untuk mengeluarkan roti dari wajan, lalu siap dinikmati dengan hidangan nasi yang dipukul disebut madrouba.Â
Roti di Oman ini sering juga disajikan untuk sarapan dengan keju dan telur, atau mayo dan telur. Enaknya, sungguh mantap. Saya sungguh sangat tertegun menyaksikan ibu ini memperagakan cara membuat roti khas negeri Oman, dan pengunjung bisa langsung mencicipinya. Saya menyicipinya Rasanya cukup enak. Bahkan, ibu ini manampilkan cara membuat kue secara detail.
Di dalam kompleks wisata yang cukup ramai dikunjungi ini terdapat begitu banyak bangunan tua yang masih dipelihara dengan baik. Bahkan masjid kedua yang dibangun di Oman sekitar 1400 tahun yang lalu itu ada di kawasan ini. Untuk sampai ke Nizwa dibutuhkan 1,5 jam perjalanan dari Muscat, ibukota Oman.
Ada juga ibu yang mengolah susu seperti menidurkan seorang bayi di ayunan.
ZT -Muscat, 19 Desember 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H