Lepas landas dari Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta dengan Turkish Airlines, sejak pukul 21.30 tadi malam, Kamis 7 Januari 2019, dengan rute Jakarta - Istanbul - Tel Aviv, coba perhatikan deretan-gambar ini di bawah ini. Sejak makam malam hingga breakfast saat ini, sepertinya timbangan saya akan menyentuh lagi 100 kilo.
Saya hanya ingin menikmati free wifi sejak duduk di kabin pesawat ini tanpa ada teguran dari awak kabin yang cantik-cantik itu, soal handphone yang musti dimatikan.
Saya hanya ingin menyantap menu-menu berkelas sambil melintas di atas kawasan Irak.
Saya juga heran, pada penerbangan dalam negeri di maskapai apa saja, tak ada sama sekali fasilitas wifi. Boro-boro wifi, setiap mau take off dan landing saja selalu ada peringatan dari pramugari agar telepon di matikan.
Saya berharap, sudah saatnya semua maskapai penerbangan di negara kita Indonesia tercinta, mulai memanjakan penumpangnya. Jangan malah diturunkan kualitas pelayanannya atas nama penghematan.
Itu saja, hehehe...
