Adipura merupakan salah satu kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah bertujuan untuk mengikutsertakan masyarakat kedalam pembangunan bangsa atas lingkungan hidup. Juga meningkatkan kesadaran bersama akan arti penting lingkungan yang bersih dan sehat. sesuai dengan yang diamanatkan UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup bahwa pembangunan ekonomi nasional sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 diselenggarakan berdasarkan prinsip pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
Hak asasi manusia adalah hak dasar yang melekat pada setiap manusia dan pada hakekatnya manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan maka dari itu hak asasi manusia harus dihargai dan dilindungi. Termasuk hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 28H Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Dengan dasar-dasar itulah maka pemerintah sampai saat ini terus menggalakan program adipura tak lain bertujuan agar setiap lapisan masyarakat sadar akan arti penting lingkungan hidup yang bersih dan sehat.
Belum lama ini kabupaten banjar yang juga disebut sebagai kota serambi mekah berhasil meraih penghargaan adipura. Pemerintah menilai bahwa kabupaten yang terletak di provinsi Kalimantan selatan tersebut berhak menyandang predikat kota terbersih. Tidak hanya itu, pemerintah juga menilai bahwa daerah ini mampu menggugah semangat otonomi daerah dalam membangun NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) dibidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Pangeran khairul saleh yang juga menjabat sebagai orang nomor satu diwilayah ini menyikapi bahwa hal tersebut juga diapresiasikan untuk segenap masyarakat yang telah turut serta berperan aktif bersama pemerintah dalam membangun ekonomi nasional berdasarkan pembangunan berkelanjutan dan berwawasan sebagaimana diamanatkan UUD 1945. Dengan keberhasilan ini maka dapat dibuktikan bahwa masyarakat kabupaten banjar tidak saja mengertikan arti penting lingkungan bersih namun mereka senantiasa patuh dan taat seraya menjalankan aturan perundang-undangan yang berlaku.
Akan tetapi sungguh sangat disayangkan jika makna adipura itu sendiri tergeser bahkan terancam  hilang oleh euforia perayaan yang bersifat sementara. Oleh karena itu inilah kiranya bagi Raja Muda Kesultanan Banjar mengambil langkah untuk mensiasati agar penghargaan tersebut senantiasa selalu dimiliki oleh masyarakatnya. Dan dengan penghargaan ini pun dapat dimanfaatkan sebagai moment yang mampu memotivasi dan mengajak segenap lapisan masyarakat menjadi individu yang bersih juga bertanggung jawab.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H