Tempat ini begitu anggunnya. Berada di tengah kota. Menaranya menjulang tinggi. Untuk menyampaikan perintah Illahi Rabbi.
Aku duduk diam di serambi. Melihat jam seraya memandang kejauhan. Kendaraan berlalu lalang di sana. Berharap dia segera datang.
Sosok itu mulai terlihat dari kejauhan. Berjalan pelan menuju ke arahku. "Assalamu'alaikum", ucapnya. Salam saat bertemu ketiga kalinya setelah sekian lama tak berjumpa.
Branjang, 19 Juli 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!