Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Study Tour Kami

16 Oktober 2021   21:26 Diperbarui: 16 Oktober 2021   21:27 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Koleksi-koleksi unggulan di Monumen Jogya Kembali diantaranya replika pakaian militer, senjata api genggam, diorama Soeharto  dan tandu Jenderal Soedirman. Tandu Jenderal Soedirman ini dipergunakan untuk bergerilya melawan Belanda.

Tulisan singkat itu ku tulis di dalam bukuku. Tulisan singkat yang menambah pengetahuanku tentang Monumen Jogja Kembali. Sebuah monumen yang dibangun untuk tetenger peristiwa sejarah ditariknya tentara pendudukan Belanda dari ibu kota Republik Indonesia saat itu di Yogyakarta.

Tulisan itu kuperlihatkan kepada ibu dan bapakku. Agar dikoreksi jika tadi aku kurang dalam memperhatikan video study tour.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun