Mohon tunggu...
zahrah al syitaa
zahrah al syitaa Mohon Tunggu... -

semoga mimpi ini berakar dan menemukan bentuknya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Langit Kenyataan

3 Oktober 2014   15:26 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:32 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Impian dan harapan melambung ke langit ketujuh

Mengapung bersama bulan dan bintang

Berhias pelangi keyakinan

Harapan mengorbit bersama mimpi dan cita-cita

Ikhtiar menjadi tangga menuju singgasananya

Lantunan doa sebagai penyubur planet keyakinan

Apakabar harapan ketika hujan menyapa?

Apakabar harapan ketika angin bertiup kencang?

Apakabar harapan ketika realitas kian mengganas?

Akankah tenggelam bersama hasrat yang kian meluruh

Akankah tumbang bersama keyakinan yang kian menipis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun