Mohon tunggu...
zahrafitri
zahrafitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa UIN SALATIGA angkatan 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ikhwanul Muslimin dan Gerakan Islam di Dunia: Pengaruh dan Inspirasi Global

16 Desember 2024   13:25 Diperbarui: 16 Desember 2024   13:25 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikhwanul Muslimin (Muslim Brotherhood), yang didirikan oleh Hassan al-Banna pada 1928 di Mesir, adalah salah satu gerakan Islam terbesar dan paling berpengaruh di dunia. Tujuan utamanya adalah kembali kepada ajaran Islam yang murni, dengan fokus pada pendidikan, persatuan umat, dan penerapan syariah dalam kehidupan sehari-hari. Gerakan ini menawarkan solusi terhadap kemiskinan, ketidakadilan, dan ketertinggalan umat Islam, serta menggabungkan nilai-nilai religius dengan praktik sosial dan politik.

Ikhwanul Muslimin memiliki pengaruh besar di Timur Tengah, Afrika, Asia, dan Eropa, termasuk dalam peristiwa "Arab Spring" yang menggulingkan rezim otoriter di negara-negara Arab. Meskipun begitu, gerakan ini menghadapi banyak tantangan, seperti reaksi pemerintah yang menganggap mereka sebagai ancaman dan perbedaan dengan kelompok Islam radikal yang lebih ekstrem.

Ke depan, pengaruh Ikhwanul Muslimin bergantung pada kemampuannya beradaptasi dengan perubahan zaman dan tantangan politik global. Gerakan ini tetap menjadi simbol perjuangan untuk keadilan dan kebenaran di dunia Islam, meskipun menghadapi tantangan dalam menyeimbangkan ideologi dan realitas politik yang terus berubah. 

Kesimpulan

Ikhwanul Muslimin adalah sebuah gerakan Islam yang telah memengaruhi secara signifikan sejarah politik dan sosial dunia Islam. Dengan prinsip dasar kembali kepada ajaran Islam yang murni, gerakan ini telah membentuk banyak organisasi dan gerakan Islam lainnya di berbagai belahan dunia. Meski menghadapi tantangan dan kontroversi, pengaruh Ikhwanul Muslimin dalam membentuk politik, sosial, dan budaya dunia Islam akan terus berlanjut. Ke depan, gerakan ini harus menghadapi tantangan globalisasi dan dinamika politik yang semakin kompleks, namun nilai-nilai yang mereka tanamkan tetap menjadi sumber inspirasi bagi banyak umat Islam di seluruh dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun