Platform Merdeka Mengajar, Jalan Terang Pemerataan Kualitas Guru

Pendidikan Indonesia dewasa ini berada dalam jalan yang tepat untuk kemudian naik kelas menjadi unggul dan terbang tinggi dari sebelumnya. Salah satu penanda dari hal tersebut adalah implementasi pendidikan Indonesia saat ini dikelola dengan standar pendidikan dunia tanpa menghilangkan nilai-nilai lokal yang menjadi kebanggaan Indonesia. 

Saya sebagai anak bangsa, pemerhati pendidikan mengapresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan kerja keras pemerintah untuk memajukan pendidikan Indonesia.

Empat tahun terakhir, di bawah kepemimpinan Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim, pendidikan Indonesia mengalami transformasi besar-besaran. Praktik pendidikan Indonesia benar-benar dibuat keren, dimulai dengan peluncuran Merdeka Belajar sebagai arah baru Pendidikan Indonesia dilanjutkan dengan adanya gebrakan-gebrakan fenomenal di bidang kebijakan pendidikan yang dikemas dalam bentuk episode Merdeka Belajar.

Seperti peniadaan ujian nasional yang memang terbukti tidak efektif membentuk mental serta karakter anak didik Indonesia, berlanjut dengan pemberlakuan Kurikulum Merdeka dan turunannya---siapa pun dapat menyaksikan pendidikan Indonesia saat ini sedikit banyak mengalami perubahan.  

Di antara perubahan positif yang timbul sebagai dampak dari kebijakan Merdeka Belajar dan pemberlakuan Kurikulum Merdeka adalah lahirnya ekosistem pendidikan baru berupa Merdeka Mengajar. 

Hemat saya, Merdeka Mengajar sukses melengkapi Merdeka Belajar. Jika dalam konteks siswa, seluruh peserta didik diberikan kemerdekaan untuk belajar, menemukan dan mengembangkan jati dirinya melalui pembelajaran formal, informal, dan nonformal berbasikan projek (project based) di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat. 

Maka dalam konteks pendidik, Merdeka Mengajar merupakan wadah yang memerdekakan setiap guru untuk belajar dan mengembangkan diri sehingga diharapkan berdampak positif terhadap meningkatnya kualitas para guru Indonesia.

Keberadaan Platform Merdeka Mengajar yang berbasis aplikasi digital memungkinkan siapa pun pendidik di Indonesia untuk berkreasi, berbagi praktik baik pendidikan tanpa harus khawatir diminta bayaran karena platform tersebut diciptakan khusus untuk memerdekakan guru-guru Indonesia dari kewajiban membayar hanya untuk mendapatkan konten-konten pendidikan berkualitas. 

Sebagai informasi, penulis adalah mantan karyawan di sebuah perusahaan teknologi pendidikan yang ada di Indonesia. Penulis tahu betul bagaimana efektifnya keberadaan platform digital dalam menyebarkan spirit, inspirasi, dan nilai-nilai positif pendidikan untuk anak-anak didik dan para pendidik Indonesia.

Saat masih aktif bekerja sebagai karyawan perusahaan edutech, penulis pernah berpikir, jika negara mau mengadopsi ide platform pendidikan berbayar yang digarap pihak swasta alangkah indahnya pendidikan Indonesia. Rupanya, hal tersebut diwujudkan secara nyata oleh Kemendikbudristek pimpinan Mas Menteri Nadiem. 

Platform Merdeka Mengajar yang kini sudah digunakan oleh jutaan guru di Indonesia menurut penulis adalah bukti konkret betapa teknologi jika digunakan untuk hal-hal baik akan berdampak dahsyat bagi umat manusia. Apalagi dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan, tentu akan sangat mendatangkan banyak efek positif.