Mohon tunggu...
Zafira Qurrotul Nabila
Zafira Qurrotul Nabila Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Makna Sumpah Pemuda: Refleksi Perjuangan dan Persatuan Pemuda Indonesia

6 November 2024   09:07 Diperbarui: 6 November 2024   09:13 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tanggal 28 Oktober selalu menjadi momen penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Pada hari itu, tahun 1928, pemuda-pemudi dari berbagai daerah di nusantara berikrar dalam Sumpah Pemuda, yang menyatakan tekad untuk bersatu sebagai satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa. Sumpah Pemuda bukan hanya peristiwa, melainkan tonggak penting yang menunjukkan keberanian dan tekad pemuda Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan dan persatuan bangsa.

Refleksi terhadap Sumpah Pemuda mengajarkan kita banyak hal, terutama nilai persatuan di tengah keberagaman. Indonesia yang memiliki ribuan pulau, suku, budaya, dan bahasa membutuhkan kekuatan persatuan untuk menjaga keutuhan bangsa. Sumpah Pemuda membuktikan bahwa pemuda bisa menjadi penggerak perubahan, bahkan di masa-masa sulit. Ini adalah bukti nyata bahwa kebersamaan dapat menyingkirkan perbedaan demi tujuan yang lebih besar.

Hari ini, pemuda Indonesia menghadapi tantangan baru seperti arus globalisasi, digitalisasi, dan perkembangan teknologi yang begitu cepat. Tantangan tersebut membutuhkan adaptasi, namun di saat yang sama, juga membutuhkan nilai-nilai lama yang relevan, seperti semangat persatuan dan toleransi.

Dengan merefleksikan kembali makna Sumpah Pemuda, generasi muda diharapkan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan, menguatkan solidaritas, dan berperan aktif dalam menjaga keutuhan negara. Hanya dengan bersatu, Indonesia bisa terus maju dan menghadapi tantangan global dengan optimisme. Sumpah Pemuda menjadi pengingat bahwa setiap pemuda memiliki peran penting untuk memajukan bangsa dan menjaga semangat persatuan dalam kebinekaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun