Lagu merupakan sesuatu yang sangat tidak asing bagi masyarakat, terutama pada anak muda. Dengan adanya sosial media, lagu yang merupakan ciptaan para komposer, artis atau penyanyi menjadikannya sangat mudah dinikmati oleh masyarakat luas. Tidak jarang pula lagu digunakan sebagai ungkapan ekspresi dan pikiran para artis, juga ungkapan perasaan yang sangat universal atau dirasakan banyak orang.
Ungkapan-ungkapan ekspresi itu dituangkan dalam lantunan irama yang memberikan kesan semangat dan ada pula dengan nada mellow. Tak akan lengkap bila belum melibatkan sebuah lirik lagu. Berbagai ungkapan perasaan dan pesan-pesan ini dikemas dalam kalimat puitis oleh sang penulis lagu dengan kreativitas yang khas pada penulis, yang menceritakan tentang berbagai macam kisah yang terjadi pada kehidupan, salah satunya adalah kisah cinta.
Tiap individu tentu memiliki cara pandang yang berbeda, termasuk pada penulis lagu. Tidak jarang lirik dari sebuah lagu kisah cinta ini melibatkan bias gender. Isu bias gender sendiri merupakan kecenderungan prasangka pada jenis kelamin tertentu yang menimbulkan ketimpangan gender. Contohnya seperti lirik lagu "Aca Aca Nehi Nehi" oleh Dadido yangt dirilis pada tahun 2012.
Lagu yang berjudul "Aca Aca Nehi Nehi" ini sempat ramai menjadi tren sebagai backsound platform terkenal yakni TikTok untuk konten yang diunggah. Lagu ini menceritakan tentang suami yang merasa kurang mendapatkan perhatian dari sang istri. Beberapa dalam kalimat yang ada pada lirik lagu mengarah pada konsep patriarki, seperti tokojh "suami" yang mengeluh akan pekerjan domestik yang mengarah ke perceraian.
Inilah lirik lagu "Aca Aca Nehi Nehi" oleh Dadido :
Mamamamama mau makan mau minum bikin sendiri
Cuci baju celana nyetrika pun sendiri
Apalagi bila tanggal tua mendekati
Aku bagai bujangan yang tak punya istri
Nasib memang nasib jadi begini
Semuanya apa-apa ku lakukan sendiri
Lama-lama mumet juga eh kalo begini
Bisa talak tilu talak tilu
Alala tum jahe jahe aca aca nehi nehi
Aduh biyung inyong ora sudi
Bila sifatmu terus begitu
Pulang saja kau pulang ke rumah orang tuamu
Alala tum jahe jahe aca aca nehi nehi
Aduh biyung inyong ora sudi
Bila dirimu terus begitu
Aku pulangkan kamu
Hoo... maunya aku marah eh aku bingung sendiri
Baru mau ngomong eh malah ditinggal pergi (oh ya)
Mondar mandir sendiri bingung mau ngapain