survei Litbang Kompas tentang kemampuan tiga bakal capres dari poros Nasdem, Gerindra dan PDIP dalam upaya menyelesaikan persoalan bangsa dan negara.
Sangat menarik membicarakan tentang hasilSebagai yang utama, Litbang Kompas fokus kepada enam persoalan. Yaitu persatuan dan kesatuan, stabilitas politik, ekonomi, penegakan hukum, kesejahteraan sosial dan korupsi.
Secara kelembagaan, saat ini ke enam persoalan tersebut di naungi oleh tiga koordinator menteri. Bidang persatuan dan kesatuan, stabilitas politik, penegakan hukum serta korupsi ada di Kemenkopolhukan.
Kementerian itu komandani oleh Mahfudz MD. Lalu bidang ekonomi ada bawah Kemenko Ekonomi. Menterinya adalah Airlangga Hartarto. Sementara untuk bidang kesejahteraan sosial masuk di Kemenko PMK. Menterinya di jabat oleh Muhajir Effendy.
Saya lihat, kegiatan Litbang Kompas di atas dilakukan dalam rangka survei kepemimpinan nasional untuk menjaring persepsi publik yang berkenaan dengan kualitas potensi masing-masing bakal capres.
Hasilnya, ternyata ada perbedaan aksentuasi kemampuan. Capres Gerindra Prabowo Subianto lebih menonjol di bidang persatuan kesatuan, stabilitas politik, penegakan hukum, melawan korupsi dan terciptanya keamanan.
Kemudian Ganjar Pranowo milik PDIP. Capres yang sebentar lagi akan lengser sebagai Gubernur Jawa Tengah ini, oleh publik di anggap paling mampu mengatasi persoalan kesejahteraan dan ekonomi.
Begitupun capres yang di dorong oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan. Kapasitasnya dianggap sama dengan Ganjar Pranowo. Yakni bidang ekonomi dan kesejahteraan.
Berikut sajian lengkap data hasil survei Litbang Kompas. Pertama di bawah naungan Kemenkopolhukan. Bidang persatuan dan kesatuan, Prabowo mendapatkan suara sebanyak 37.1 persen, Ganjar 27 dan Anies 16.6 persen.
Bidang stabilitas politik, Prabowo 34.3, Ganjar 28.3 dan Anies 17.1 persen. Bidang penegakan hukum, Prabowo 40.7, Ganjar 24.7 dan Anies 14.9. Lalu pemberantasan korupsi, Prabowo 31.7, Ganjar 29.5 dan anies 16.2 persen.
Kedua yang ada di bawah Kemenko atau Kementerian Koordinator Ekonomi. Untuk bidang ekonomi Ganjar mendapatkan jumlah suara sebanyak 34.5, Prabowo 25.3 dan Anies 18.8 Persen.