Mohon tunggu...
Dina Rabiyatul Adawiyah
Dina Rabiyatul Adawiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

_

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila dan Konflik Media Sosial

6 Desember 2022   10:52 Diperbarui: 6 Desember 2022   11:10 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila merupakan pedoman bagi kita berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai dasar negara yang ditetapkan untuk membuat bangsa Indonesia ini mempunyai akhlak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan 5 sila itu. 

Contohnya, Bangsa indonesia harus menjadi bangsa yang beragama (religius) apapun agamanya mereka harus menjadi orang yang beriman sesuai dengan agamanya dan melaksanakan ajaran agama itu. 

Kita harus mensejahterakan bangsa, jadi tidak bisa orang lain berjaya di Negara kita sedangkan bangsa kita sendiri belum mendapatkan kejayaan dan kesejahteraan di Negara kita. Jika itu terjadi satu hal yang harus kita lakukan adalah kembali memperbaiki diri.

Kemajuan teknologi dan informasi tidak dapat dipungkiri telah membawa perubahan-perubahan sosial baik maupun tidak baik yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia. Sekarang kita gampang dipicu oleh media sosial. Kita sering menjumpai konflik antar individu dengan individu, individu dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok yang saling bermusuhan di media sosial.

Terjadinya konflik tersebut karena mengabaikan nilai-nilai pancasila dan mengabaikan tugas menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, dan tidak menjaga perdamaian dan kesejahteraan rakyat. Fenomena tersebut menunjukan bahwa manusia masih bersikap acuh dan tidak peduli pada nilai-nilai pancasila.

Komunikasi dalam media sosial memberikan kebebasan bagi para penggunanya untuk mengekspresikan dirinya, seseorang dapat memberi kritik tajam, hujatan, bahkan makian secara langsung terhadap individu atau kelompok lain tanpa memikirkan konsekuensinya. banyak orang yang menggunakan media sosial untuk menyebarkan kebencian dan provokasi hoaks. 

Penyebaran kebencian kepada sekelompok orang atau individu tertentu karena sentimen pribadi atau karena terpengaruh oleh isi media. Misalnya menjelek-jelekkan etnis dan agama tertentu. Keadaan tersebut bisa menjadi potensi sebuah ancaman yang akan memberikan dampak negatif yang mengarah pada perpecahan masyarakat.

Pancasila merupakan sumber jati diri, kepribadian, moralitas, dan pedoman keselamatan bangsa kita. Negara Indonesia memiliki landasan moralitas dan tujuan kebangsaan yang jelas dan visioner. Suatu pangkal tolak dan tujuan pengharapan yang penting bagi keberlangsungan dan kejayaan bangsa. 

Oleh sebab itu pengamalan pancasila sebagai pedoman hidup kita berbangsa dan bernegara berarti melaksanakan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. 

Sebagai masyarakat Indonesia kita harus memelihara perdamaian demi mewujudkan kejayaan dan kesejahteraan negara kita dengan selalu berpedoman pada pancasila sebagai dasar negara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun