Oleh. Muhammad Eko Purwanto
SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama, sejak awal pendaftaran murid baru tahun pelajaran 2023-2024 lalu, telah mempromosikan penggunaan Digital Smart Classroom dalam proses pembelajarannya, kepada calon orang tua murid. Selain itu, lulusan sekolah ini juga memperoleh ranking dalam penerimaan mahasiswa baru pada Perguruan Tinggi Negeri. Oleh karena itu, pada Januari 2023 lalu SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama,  mulai dibanjiri calon orang tua murid untuk mendaftar, mengisi animo, dan melakukan berbagai seleksi penerimaan murid baru (PMB).  Â
Minat orang tua murid untuk mendaftarkan putra/putrinya di SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama ini terdorong oleh perkembangan teknologi yang semakin pesat, dimana sekolah mau tidak mau, suka tidak suka, harus mengadopsi inovasi-inovasi baru dalam proses pembelajarannya. Salah satu inovasi yang saat ini sedang menjadi tren adalah implementasi Digital Smart Classroom. Di dalam ruang kelas berbasis teknologi ini, para siswa dapat belajar secara interaktif, memanfaatkan perangkat digital canggih, seperti: proyektor interaktif, komputer, dan papan tulis digital. Pertanyaannya, apakah minat orang tua murid terhadap Digital Smart Classroom, seiring dengan perkembangan interaksi sosial siswa ?!
Minat Orang Tua
Menurut survei yang dilakukan oleh SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama, lebih dari 90 % orang tua murid mengungkapkan minat yang tinggi terhadap penggunaan Digital Smart Classroom dalam proses pembelajaran. Mereka melihat peluang besar yang ditawarkan oleh teknologi saat ini, untuk membantu putra/putri mereka dalam mencapai potensi terbaiknya di sekolah.
Salah satu keuntungan terbesar yang disorot oleh orang tua adalah efektivitas pembelajaran. Dengan menggunakan Digital Smart Classroom, para siswa dapat mengakses sumber daya pembelajaran yang lebih beragam dan interaktif. Mereka dapat mengakses video, presentasi, dan bahan pembelajaran online lainnya yang memperkaya pengalaman belajar mereka. Orang tua melihat, bahwa dengan cara ini, anak-anak mereka akan lebih termotivasi dan terlibat dalam proses pembelajaran.
Selain efektivitas, orang tua juga mengapresiasi fakta bahwa Digital Smart Classroom dapat membantu putra/putrinya dalam mengembangkan keterampilan abad-21. Keterampilan seperti: kreativitas, kolaborasi, kritis berpikir, dan komunikasi menjadi sangat penting dalam kehidupan kontemporer. Dengan memanfaatkan teknologi dalam kelas, anak-anak dapat belajar bagaimana menggunakan perangkat digital secara bertanggung jawab dan penggunaan yang tepat, yang akan menjadi modal berharga saat mereka memasuki dunia kerja di masa depan.
Namun demikian, meskipun minat orang tua terhadap Digital Smart Classroom cukup tinggi, ada keprihatinan juga muncul, salah satunya adalah dampak kecerdasan digital pada anak-anaknya. Para orang tua khawatir, bahwa terlalu banyak waktu yang dihabiskan dalam lingkungan digital dapat merusak kualitas interaksi sosial anak-anak dan mengganggu perkembangan kemampuan verbal dan kemampuan interpersonal mereka. Oleh karena itu, mereka berharap ada pengaturan yang baik dalam penggunaan teknologi di dalam kelas, serta kebijakan yang memastikan bahwa teknologi hanya digunakan sebagaimana mestinya, sebagai salah satu alat pembelajaran.
Selanjutnya, berangkat dari minat yang tinggi tersebut, SMA Islam Al Azhar 4 Kemang Pratama, sejak awal telah melibatkan orang tua secara aktif dalam proses pengembangan Digital Smart Classroom. Pihak sekolah dan orang tua murid, secara rutin, menggelar pertemuan untuk berbagi informasi tentang penggunaan media berteknologi tinggi dalam pembelajaran. Orang tua juga diajak untuk memberikan masukan dan saran agar implementasi teknologi di sekolah sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
Interaksi Sosial Siswa