Panggilan jiwa menjadi motivasi untuk memenuhi persyaratan legalitas, sementara legalitas memberikan landasan yang kuat bagi guru untuk menjalankan tugasnya. Namun terkadang, tuntutan legalitas yang terlalu rigid dapat menghambat kreativitas dan semangat guru. Perlu keseimbangan antara keduanya. Guru harus memiliki kebebasan untuk berinovasi, namun tetap dalam koridor legalitas yang berlaku.
Kesimpulan
Jabatan guru adalah perpaduan antara panggilan jiwa dan legalitas. Keduanya saling melengkapi dan menjadi fondasi bagi terciptanya pendidikan yang berkualitas. Guru yang memiliki panggilan jiwa dan memenuhi persyaratan legalitas adalah aset berharga bagi bangsa.
Selamat berjuang para guru hebat dalam menebar benih-benih generasi emas!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H