Gambar Bercerita: Kekuatan Visual yang Ringkas
Keunggulan:
 Gambar bercerita dapat menyampaikan pesan secara singkat dan langsung, tanpa banyak teks. Bahasa visual bersifat universal, sehingga mudah dipahami oleh berbagai latar belakang budaya dan usia. Gambar mampu membangkitkan emosi yang kuat dan meninggalkan kesan mendalam. Dapat digunakan untuk berbagai tujuan, dari iklan hingga kampanye sosial.
 Gambar Bercerita digunakan  ketika ingin menyampaikan pesan yang sederhana dan jelas, jika ingin membangkitkan emosi tertentu, seperti kesedihan, kemarahan, atau kebahagiaan, untuk menyajikan data kompleks dalam bentuk yang lebih mudah dipahami.
Cerita Bergambar: Kombinasi Teks dan Visual yang Menarik
Keunggulan:
 Kombinasi teks dan gambar memungkinkan penyampaian cerita yang lebih kompleks dan mendalam. Membaca cerita bergambar merangsang imajinasi pembaca untuk membayangkan detail yang tidak digambar. Sangat efektif untuk pembelajaran, terutama pada anak-anak, karena menggabungkan aspek visual dan verbal.  Membangun keterikatan emosional yang lebih kuat dengan pembaca.
Cerita Bergambar digunakan ketika ingin menceritakan sebuah kisah yang panjang dan kompleks, untuk mengajarkan konsep-konsep abstrak atau sejarah, untuk memberikan hiburan dan pengalaman membaca yang menyenangkan.
Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas:
- Target Audiens: Anak-anak cenderung lebih responsif terhadap gambar yang berwarna-warni dan cerita yang sederhana. Orang dewasa mungkin lebih tertarik pada gambar yang lebih realistis dan cerita yang kompleks.
- Tujuan Komunikasi: Apakah tujuannya untuk menginformasikan, menghibur, atau membujuk? Setiap tujuan memiliki pendekatan visual yang berbeda.
Konteks: Di mana dan kapan pesan akan disampaikan? Konteks yang berbeda membutuhkan pendekatan visual yang berbeda pula.
Kesimpulan