Mohon tunggu...
Yuyun Srimulyati
Yuyun Srimulyati Mohon Tunggu... Guru - Guru, Pelatih Daerah/trainer PPKB Kemenag RI bidang profesional 2 (Publikasi Ilmiyah), pegiat literasi, public relation

Hobi yang baru saja menggeliat dan menantangku yaitu MENULIS karena terinspirasi para kompasianer, kumainkan jemari di pojok kompasiana, terjebak di ruang kolaborasi komunitas KAUSAKu4NKRI, berawal dari kepenasaran maka akhirnya Practice Makes Perfect basmalah ikuti langkah Kuntowijoyo menulis, menulis dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Dunia Kecil yang Besar: Peran Orang Tua Membentuk Generasi Emas

6 Oktober 2024   20:00 Diperbarui: 6 Oktober 2024   20:07 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan

 Orang tua seringkali disebut sebagai arsitek pertama bagi anak-anaknya. Setiap goresan kasih sayang, setiap kata bijak yang diucapkan, dan setiap tindakan yang dilakukan akan membentuk pondasi karakter dan masa depan anak. Dalam era globalisasi yang penuh tantangan, peran orang tua semakin krusial dalam membangun generasi emas yang cerdas, berkarakter, dan mampu bersaing di kancah internasional. 

Mengapa Peran Orang Tua Sangat Penting?

  • Teladan Utama: Anak-anak belajar melalui meniru. Orang tua adalah role model pertama dan utama bagi anak. Sikap, perilaku, dan nilai-nilai yang ditunjukkan orang tua akan tertanam kuat dalam diri anak.
  • Pondasi Karakter: Keluarga adalah tempat pertama anak belajar tentang nilai-nilai moral, etika, dan sosial. Pendidikan karakter yang kuat sejak dini akan menjadi bekal berharga bagi anak di masa depan.
  • Dukungan Emosional: Anak membutuhkan dukungan emosional yang kuat dari orang tua untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Rasa aman dan nyaman di lingkungan keluarga akan membuat anak lebih percaya diri dan berani menghadapi tantangan.
  • Kemitraan dengan Sekolah: Kerjasama yang baik antara orang tua dan sekolah sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi anak.

Bagaimana Cara Menjadi Orang Tua yang Efektif?

  • Berikan Kasih Sayang: Tunjukkan kasih sayang tanpa syarat kepada anak. Pelukan, ciuman, dan kata-kata sayang dapat membuat anak merasa dicintai dan dihargai.
  • Komunikasi yang Efektif: Komunikasi yang terbuka dan jujur dengan anak akan mempererat hubungan dan membuat anak merasa nyaman untuk berbagi.
  • Batas yang Jelas: Berikan batasan yang jelas dan konsisten pada anak agar mereka memahami apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
  • Libatkan Anak dalam Kegiatan Keluarga: Libatkan anak dalam kegiatan keluarga seperti memasak, membersihkan rumah, atau berkebun untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab.
  • Baca Buku Bersama: Membaca buku bersama anak dapat meningkatkan minat baca dan kosakata anak, serta mempererat hubungan antara orang tua dan anak.
  • Dukung Minat dan Bakat Anak: Dukung minat dan bakat anak dengan memberikan kesempatan mereka untuk mengembangkan diri.
  • Jadilah Teman yang Baik: Selain menjadi orang tua, cobalah juga menjadi teman yang baik bagi anak. Dengarkan cerita mereka, berbagi pengalaman, dan tertawa bersama.

Membangun Generasi Emas adalah Tanggung Jawab Bersama

Membentuk generasi emas bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga sekolah, masyarakat, dan pemerintah. Dengan bekerja sama, kita dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun