Senja tenggelam bersama sekelumit keluh
Rinai hujan luruhkan peluh
Telusuri lorong tuk sekedar berteduh
Suasana riuh hentikan langkah dan bersimpuh
Asa yang sesekali lumpuh
Duduk termenung beralas kain lusuh
Partikel debu yang baru saja terbasuh
Noktah tebal luruh melepuh
Malam semakin larut
Lorong waktu semakin kalut
Berselimut rukuh yang membalut
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!