Sejarah mencatat ada banyak aktor dan artis yang gagal menjadi host (pembawa acara) yang baik pada acara penganugerahan Academy Awards. Sebutlah nama-nama misalnya James Franco dan Anne Hathaway yang dipasangkan sebagai pembawa acara pada penganugerahan Oscar 2011. Kritik tajam dilayangkan ke mereka dari mulai tidak adanya chemistry di antara keduanya hingga masalah kostum dan lain-lain. Atau Chris Rock dengan lelucon kasar dan tidak lucunya. Atau molornya waktu tayang karena ulah Jerry Lewis? Nah, berikut ini adalah daftar host terburuk dari berbagai sumber:
Tidak Ada Host
Lho kok bisa tidak ada? Ternyata pada beberapa ajang Academy Awards, ada beberapa yang tidak ada pembawa acara alias host nya. Kok bisa ya? Tak tahu lah alasannya apa, yang jelas pada tahun 1948, 1969, 1970, 1971, dan 1989 tidak ada yang membawakan acara penganugerahan Academy Award ini. Coba saya tahu waktu itu, kan bisa saya saja yang bawakan? (Ngarep dot com).
Donald Duck
Walau mister Duck hanyalah sebagai co-host pada ajang Academy Awards ke 30 dimana host sebenarnya adalah Bob Hope, Jack Lemmon, David Niven, Rosalind Russel dan James Stewart, kemunculan mister Duck sebagai co-host dinilai sebagai buah dari kurangnya imaginasi dan ide dari penyelenggara Academy Awards waktu itu. Banyak pihak bersyukur kemunculan Donald waktu itu hanyalah sebatas on-screen alias tetap tampil dalam bentuk kartun dan tidak tampil sebagai boneka besar yang di dalamnya berisi orang dewasa.
Chris Rock, 2005
[caption id="attachment_237922" align="aligncenter" width="300" caption="Not so funny Chris Rock (Sumber: calgaryherald.com)"][/caption]
Berusaha menciptakan suasana kocak di ajang piala Oscar ternyata tidak sukses dilakukan oleh Chris Rock. Leluconnya cenderung kasar. Dari mulai memerintahkan para audiens untuk duduk dengan perintah “sit your ass down” hingga beberapa lelucon yang mempertanyakan kemampuan akting Jude Law, serta mengatakan “sucked” untuk nominasi film terbaik. Whaaaat?
Jerry Lewis, 1959
Molornya jadwal selesai tayang hingga 20 menit menjadi alasan kenapa Jerry Lewis menuai kritik pedas untuk perannya sebagai host pada Oscar 1959. Seharusnya ajang itu bisa selesai tepat waktu jikalau Jerry tidak “memaksa” para pemenang tiap kategori untuk berdansa sambil menyanyikan lagu "No Business Like Show Business". Benar-benar aneh!
Anne Hathaway and James Franco, 2011
[caption id="attachment_237918" align="aligncenter" width="300" caption="Hathaway dan Franco (Sumber: guardian.co.uk)"]
Panitia Academy Awards waktu itu mungkin berpikir jika menempatkan kombinasi keduanya (James dan Anne) akan menarik minat para pemirsa muda terhadap ajang Academy Award. Dengan banyaknya orang muda yang menyaksikan acara ini diharapkan ratingnya akan naik. Tapi yang terjadi justru sebaliknya, Franco terlihat memampangkan wajah bosannya hampir di seluruh waktu tayang. Terlihat jelas pikiran Franco waktu itu: kapan selesainya sih acara ini! Untungnya Hathaway masih berusaha menyemarakkan situasi walau senyumnya menurut sebagian pemirsa terlihat dipaksakan dan canggung.
David Letterman, 1994
Biasa menjadi host pada acara talk show di malam hari dimana seorang host diharapkan menjadi satir atau bicara tajam lalu tiba-tiba harus menjadi pembawa acara Academy Award, maka sudah jelas apa yang akan terjadi. Lelucon “tidak terkenal” yang masih menjadi buah bibir hingga sekarang (berarti terkenal juga ya?) adalah kesalahan fatal David. Memperkenalkan Oprah Winfrey pada Uma Thurman berulang-ulang menjadi lelucon buruk sepanjang malam. Hasilnya? David Letterman tidak pernah lagi dipanggil untuk menjadi pembawa acara Oscar. Namanya justru terkenal sebagai host terburuk sepanjang sejarah Oscar.
Lalu siapa saja yang menyandang pembawa acara Academy Awards terbaik? Ada banyak nama. Salah satunya aktor Hugh Jackman (2009) dan Steve Martin yang sampai 3 kali menjadi host dan tetap terbaik yaitu di tahun 2001, 2003, dan 2010. Hugh Jackman bahkan mendapat pernyataan sebagai orang yang telah mengangkat beban dari pundak Letterman. Sampai segitunya coba!
[caption id="attachment_237920" align="aligncenter" width="300" caption="Billy Crystal best Oscar host (Sumber: collider.com)"]
Walaupun begitu, publik tetap mengakui kalau yang terbaik selama ini adalah Billy Crystal yang menjadi host sebanyak 8 kali. Bayangkan! Delapan kali! Dia menjadi host untuk ajang Oscar ke 62 tahun 1990, ke 63 tahun 1991, ke 64 di tahun 1992, ke 65 di tahun 1993, kemudian dipanggil lagi di ajang Oscar ke 69 di tahun 1997, terus ke tahun 1998 utnuk ajang Oscar ke 70, kemudian di tahun 2000 untuk ajang Oscar ke 72, dan terakhir di tahun 2004 untuk ajang Oscar ke 76. Benar apa yang dikatakan public: “The man knows what he’s doing!”.
Lalu bagaimana dengan Seth MacFarlane? Seth MacFarlane tahu menjadi host Academy Awards bisa menjadi petaka atau berbuah manis. Dia tahu pasti kalau dari masa ke masa ada banyak aktor yang kariernya habis justru setelah dipilih menjadi host pada acara sekaliber Academy Awards.
[caption id="attachment_237921" align="aligncenter" width="300" caption="Seth MacFarlane, will be best or worst? (Sumber: pastemagazine.com)"]
"Mereka mengatakan melihat aku dan menemukan wajah ramah yang cocok untuk penonton. Aku mungkin akan seperti Denzel Washington atau mungkin Joaquin Phoenix," kata MacFarlane dengan wajah lurus. MacFarlane, 39 tahun, akan membutuhkan semua wajah ramah ia miliki di Minggu malam saat diamenjadi pembawa acara momen terpenting di dunia hiburan ini. Potensi penonton “live” acara ini diperkirakan akan mencapai 1 milyar audiens diseluruh dunia (ABC).Pencipta dan aktor di belakang serial TV populer “Family Guy” dan “American Dad” serta film komedi sensual “Ted” ini berharap para pemirsa muda akan tertarik melihatnya menjadi host acara Academy Awards nanti. Selain harus memperhatikan penampilannya sendiri, pada saat yang sama MacFarlane harus bisa menciptakan suasana tenang dan nyaman di tengah-tengah para bintang Hollywood yang mungkin saja sedang gugup menantikan pengumuman piala Oscar bagi mereka.
Walau ini pertama kalinya dia menjadi pembawa acara di Academy Awards, MacFarlane telah menyatakan bahwa dia telah punya trik khusus untuk menjadi host yang baik. Seperti apa trik tersebut? Kita lihat saja nanti. Best host atau worst host? Atau hanya harus puas dengan average host alias bukan terbaik dan bukan pula terburuk.
Bacaan:
http://www.indiatimes.com/entertainment/hollywood
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
