Mohon tunggu...
Modhofir Yusuf Saifulloh
Modhofir Yusuf Saifulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Instagram : @modhofiryusufsaifulloh Tidak ada kata terlambat untuk berubah..!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Jurnalisme dalam Gempuran Kemajuan Teknologi Digital

2 November 2021   20:16 Diperbarui: 2 November 2021   20:37 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

 Jurnalisme dalam Gempuran Kemajuan Teknologi Digital

Modhofir Yusuf Saifulloh

Perkembangan teknologi digital saat ini bisa dikatakan sebagi penemuan yang sangat berdampak besar pada tatanan sosial kehidupan. Bagaimana tidak, adanya teknologi digital benar-benar mampu membantu kinerja manusia. Contohnya dalam dunia jurnlistik, adanya internet dan perkembangan digital manusia mengakses konten dan informasi berita dengan mudah dan gratis. Walaupun demikian, tidak dapat dipungkiri adanya perkembangan teknologi digital juga terdapat sisi negative jika pengguna tidak bijak dalam menggunakan. Seperti pisau bermata dua, satu sisi memberikan manfaat yang sangat besar namun juga berdampak buruk jika tidak digunakan dengan tepat.

Perkembangan teknologi digital dan jurnalistik adalah pasangan serasi yang tidak dapat dipisahkan. Aktifitas jurnalistik semakin berubah seiring dengan perubahan dan perkembangan teknologi digital. Dulu sebelum mengenal teknologi digital, orang harus berlangganan koran setiap hari dan harus menonton pesawat televisi agar mendapatkan update berita terbaru. Namun sekarang, berkat adanya teknologi digital masyarakat hanya perlu membuka browser di smartphone atau mengunduh aplikasi portal berita online di Appstore. Tentu ini adalah gambaran perkembangan perubahan jurnalistik yang sangat terlihat.

Teknologi digital membuat semiura orang memiliki koneksi internet dan dengan mudah mengakses informasi. Maka adanya fenomena ini memunculkan peluang setiap orang bisa menjadi jurnalis dimana dan kapanpun. Fenomena ini biasa lebih popluer dengan julukan "citizen journalism". Kata ini biasa disematkan kepada masyarakat yang biasanya membuat dan menyebarkan berita melalui media yang dipunya. Padahal secara fakta dan legalitas jurnalis adalah orang professional, artinya ia memahami kadiah jurnalis,kode etik dan dasar-dasar jurnlistik. Tentu hasil berita yang dihasilkan akan berbeda ketika citizen journalism ini tidak memahami dan mengetahui dasar jurnalistik.

Namun demikian pada dasarnya setiap orang bisa menjadi jurnalis, poin pentung yang harus dipegang citizen journalism adalah terkait dengan pemahamn dasar jurnalis dan kode etik jurnalistik. Ketika mereka sudah memahami hal ini, maka sejatinya keberadaan citizen journlalism tidak akan dipermasalahkan. Adanya perkembangan dan kemajuan teknologi digital sudah tidak dapat dibendung lagi, semua akan terkena dampak perubahan termasuk dunia jurnalistik. Jurnalisme semakin berkembang mengikuti perkembangan teknologi digital dengan tujuan agar tetap eksis berdiri. Perkembangan teknologi digital pada prinsipnya tidak boleh ditolak namun harus diterima dengan cara yang bijak. Sehingga dampak-dampak negatif bisa diminimalisir dengan maksimal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun