Mohon tunggu...
yustiana yayuk
yustiana yayuk Mohon Tunggu... Administrasi - IRT

emak bekerja yang tak ingin ketinggalan belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Serba-serbi, Antara Bali dan Jakarta Tiap Pekan

2 Maret 2018   11:27 Diperbarui: 4 Maret 2018   05:37 809
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

 "Ibu itu kan yang kemaren bawa steik ikan sama sate lilit" (dan menarik perhatian petugas juga), kata petugas perempuan satunya,  rupanya mbak petugas mengingat wajahku.

(2)

Bagi anda penggemar duren, cobalah datang ke Bali pada musim duren. Percayalah duren Sudaji, Kane dan  Bestala dari Singaraja akan membuat anda ketagihan. Uenaak, legit, manis, tebal dagingnya, tipis bijinya, dan harganya sangat murah.  Cukup dengan 100-150 ribu rupiah anda bisa memenuhi kotak tuperware besar dan siap kemas bawa pulang.  

Entahlah aku gak bisa untuk tidak berbagi nikmatnya duren Bali ini dengan anak-anak, jadi harus bungkus bawa terbang.  Nah kotak tuperware penuh duren ini lah yang harus aku perjuangkan untuk lolos x-ray. Tentu saja setelah dikemas sedemikian rupa dengan taburan bubuk kopi untuk menyamarkan aromanya. Sensasi tersendiri bila bisa lolos tanpa harus memenuhi permintaan petugas untuk "mengoyak" kemasannya.  (Contoh gak baik yaa.., jangan ditiru.. )

Apes-apes nya kalau menarik perhatian petugas lagi ya harus direlakan via bagasi. Oh durenku, kecil mungil nyempil  diantara himpitan ratusan koper-koper penumpang lain, semoga gak pecah atau nyelip. Hiks.

**

Di bandara Soekarno Hatta (tiap Minggu malam)

Setelah lolos x-ray

"Ibu maaf tolong dibuka tasnya.."  mbak petugas langsung memegang ranselku.

"Kenapa mbak..  ada yang aneh kah? " tanyaku

"Pemeriksaan random saja bu, saya catat ya bording passnya.."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun