Mohon tunggu...
Yuswanto Raider
Yuswanto Raider Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang guru dan penulis lepas yang lahir di Surabaya pada 14 Februari 1974. Sejak tahun 2005 saya tinggal di Desa Kembangsri Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto

Hobi saya merawat tanaman, traveling, outdoor learning, dan advokasi kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Plt Kepala SMAN 1 Gondang, Apresiasi Pelajar Berprestasi, Ini Buktinya!

20 Oktober 2024   23:53 Diperbarui: 21 Oktober 2024   02:29 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KABUPATEN MOJOKERTO. Pelajar SMAN 1 Gondang patut berbangga, khususnya mereka yang mampu menorehkan tinta emas untuk sekolahnya. Mengapa? Karena kepala sekolahnya tergolong sosok yang visioner dan sangat peduli dengan segenap potensi dan prestasi peserta didik.

Alhasil, pada kesempatan apel pagi di SMAN 1 Gondang, dilakukan pemberian penghargaan pada seluruh peserta didik yang berprestasi. Tak tanggung-tanggung, reward yang diberikan Plt Kepala SMAN 1 Gondang, sontak membuat peserta didik kegirangan. Pasalnya, banyak hal yang dinilai baru terjadi dalam sejarah kepemimpinan sekolah ini.

"Potensi, prestasi, dan kerja keras peserta didik sangat membutuhkan motivasi, baik yang sifatnya moril maupun materiil. Hal itu bila mampu diwujudkan, kenapa tidak? Bagaimana pun yang anak-anak raih menjadi salah satu asset untuk mendongkrak eksistensi dan kredibilitas sekolah," ungkap pak Sutoyo, S.Pd., M.Pd., selaku Plt Kepala SMAN 1 Gondang.

KOMITMEN BERSAMA : Pak Sutoyo saat memberikan motivasi pada peserta didik agar tak berhenti berjuang untuk mengukir prestasi, baik prestasi akademik maupun non akademik. (Foto : Yuswanto Raider)
KOMITMEN BERSAMA : Pak Sutoyo saat memberikan motivasi pada peserta didik agar tak berhenti berjuang untuk mengukir prestasi, baik prestasi akademik maupun non akademik. (Foto : Yuswanto Raider)

Pak Sutoyo, sapaan akrab hariannya, memandang potensi peserta didik harus mampu dieksplorasi dengan bijak. Selain itu, siapapun yang memiliki tugas dalam pembinaan kesiswaan, harus selalu mengikuti perkembangan dan regulasi aturan. Bila hal itu tidak dilakukan, maka siapapun yang menjadi pembina kesiswaan pasti tertinggal.

"Sekolah maju dan berprestasi itu tak hanya karena pimpinan dan tenaga pendidik dan tenaga kependidiknya. Peserta didik memiliki konstribusi besar untuk mengangkat eksistensi dan kredibilitas sekolah. Oleh karenanya, harus ada model dan metode pembinaan kesiswaan yang selalu terbarukan," ujarnya saat memberikan sambutan usai membagikan penghargaan.

Ditekankan sama pak Sutoyo, seluruh tenaga pendidik memiliki kewajiban dalam memetakan potensi peserta didik. Potensi itu harus diklasifikasi dan diberikan kebijakan dalam pembinaannya. Demi tercapainya tujuan itu, konsensus SMAGO "HEBAT" dapat dijadikan pedoman.

MODAL HUMAS : Pak Budi Prabowo (baju batik) selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, menjadikan prestasi siswasebagai modal untuk mengembangkan potensi siswa dalam menembus PTN/Politeknik. (Foto : Yuswanto Raider)
MODAL HUMAS : Pak Budi Prabowo (baju batik) selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, menjadikan prestasi siswasebagai modal untuk mengembangkan potensi siswa dalam menembus PTN/Politeknik. (Foto : Yuswanto Raider)

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Drs. Budi Prabowo, menyikapi tindakan Pak Sutoyo, menyatakan kegembiraannya. Menurut pak Budi, sapaan karibnya, strategi yang dilakukan kepala sekolah itu mampu menjadi penyegar psikis peserta didik. Sehingga seluruh peserta didik akan berdaya upaya untuk berjuang dan berprestasi.

"Komitmen beliau sangat brilian. Saya yakin seluruh peserta didik memiliki potensi. Hanya saja, mereka harus mendapatkan pembinaan yang cermat, tepat, dan akurat. Sehingga mereka mampu mengoptimalkan potensinya," kilahnya dengan mimik serius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun