Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024, menjadi moment bersejarah bagi SMAN 1 Puri Kabupaten Mojokerto. Pasalnya, dari seluruh sekolah jenjang SMA, SMK, dan SLB di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kab/Kota Mojokerto, SMAN 1 Puri mampu menunjukkan taringnya.
Kecamatan Puri, Mojokerto. Refleksi HariMelalui komando dan tangan dingin Kepala SMAN 1 Puri, Ibu Herni Sudar Peristiwanti, S.Pd., M.Pd., prestasi akademik dan non akademik pun terkumpul ratusan. Mulai dari prestasi sejenis olimpiade, olahraga, hingga seni budaya diraih peserta didiknya. Semua itu tentu tak terlepas dari kerjasama seluruh keluarga besar SMAN 1 Puri.
"Sebesar apapun potensi sekolah, bila tidak cermat menganalisanya, tentu saja mubadzir. Oleh karenanya, peta potensi itu harus disusun untuk mencapai target pendidikan bermakna. Melalui kerjasama seluruh warga sekolah dan dukungan walimurid, semua bisa kita raih dengan memuaskan," ujar Bu Herni, sapaan akrab Kepala SMAN 1 Puri.
Lebih lanjut Bu Herni menegaskan, optimalisasi prestasi peserta didik harus dijadikan tantangan. Oleh karenanya, dibutuhkan pemikiran dan strategi yang akurat untuk mengeksplorasi potensi itu. Sehingga kegiatan ekstra kurikuler menjadi salah satu alternatif untuk eksplorasinya.
"Meraih prestasi itu butuh proses. Namun, proses itu butuh perencanaan yang matang dan komprehensif. Kerjasama dan dukungan dari berbagai kebutuhan pun harus bersinergi. Nah, disitulah prestasi akan mudah diraih dengan membanggakan," kilahnya sembari menunjukkan ratusan piala/medali penghargaan yang diraih peserta didiknya.
Sementara itu, faktanya pun terbukti akurat. Berdasarkan daftar prestasi dilingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto Raya, terdapat 379 daftar prestasi raihan sekolah. SMAN 1 Puri sendiri mampu bertengger dipuncak klasemen perolehan prestasi. Setidaknya sebanyak 105 prestasi mendominasi. Catatan prestasi itu dalam rentang Juni 2023 hingga April 2024.
CASTLEMANIA
Seiring dengan ratusan prestasi yang dikoleksi SMAN 1 Puri, ternyata ada keunikan sebagai unsur pendukung. Meskipun ada puluhan bentuk kegiatan ekskul, satu diantaranya sangat unik. Sebab, bentuk ekstrakurikuler itu tidak ada di sekolah mana pun.
Adalah Castlemania, sebuah kegiatan ekskul sebagai wadah "kebebasan" peserta didik dalam mengekspresikan potensi dirinya. Ekskul ini menjadi salah satu sumber penopang puluhan prestasi dibidang non akademik. Bahkan dalam perkembangannya, ekskul ini mampu menjadi wadah dalam pembentukan karakter peserta didik di SMAN 1 Puri.
Menurut bapak Farid Fauzul Adhim, S.Sos., Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan (Waka Kesiswaan), ekskul Castlemania sejatinya sudah ada sejak tahun 2012-an. Hanya saja keberadaannya waktu itu hanya sekedar sebagai wadah pembinaan insidental maupun tentatif semata.