Mohon tunggu...
Yusuf Maulana Putra
Yusuf Maulana Putra Mohon Tunggu... wiraswasta -

Seorang petualang dan penggiat alam bebas yang relijius dan pengamal PANCASILA

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

German Cinema Film Festival 2013

21 Juni 2013   13:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:39 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_261861" align="aligncenter" width="300" caption="Dokumen pribadi"][/caption]

Buat kamu pecinta film, atau kamu yang butuh hiburan tetapi kantong lagi cekak. Jangan khawatir !! karena kali ini ada salah satu hiburan dengan modal Rp 0-, (Nol Rupiah), yang tentunya bisa meringankan kepenatan dan bisa menambah pengetahuan kamu semua. Pasti sudah pada tahu kan, apa hiburan itu ?

Yup, sesuai judulnya, itu adalah “German Cinema Film Festival” 2013 yang diadakan oleh Goethe Institut Indonesien dan akan digelar dari 20 – 29 Juni 2013 secara serentak di 8 kota di Indonesia. Festival Film Jerman kali ini merupakan acara tahunan yang kedua kalinya diselenggarakan di Indonesia. Setelah sebelumnya pada 2012 lalu sukses menarik minat hingga 8000 penonton.

Pada kesempatan kali ini, setidaknya terdapat 15 film aktual pilihan dari jerman yang akan disuguhkan kepada penikmat film di Indonesia. Tentunya kelima belas film tersebut bukanlah sembarang film, melainkan film-film pilihan yang telah mendapatkan sambutan hangat dan beberapa penghargaan bergengsi di dunia Internasional.

Delapan kota di Indonesia yang berkesempatan untuk menggelar Festival Film Jerman ini diantaranya Jakarta, Medan, Bandung, Yogyakarta, Makassar, Balikpapan, Surabaya, Palu.

Film-film dari Jerman sendiri tidak kalah bagusnya dengan film-film keluaran Hollywood. Bahkan pengakuan tersebut sudah terbukti melalui beberapa penghargaan dari beberapa acara akbar macam Cannes, berlinale dan lain lain yang tentunya sudah tidak asing lagi di telinga pecinta film.

Namun perlu diingat sekali lagi bahwa dengan keberadaan pagelaran Festival Film semacam ini, terutama Festival Film Jerman ini, kita sebagai penikmat film di Indonesia dapat memetik banyak manfaat, pelajaran dan pengetahuan yang sangat berharga dan sangat langka. Mengingat media audio visual merupakan salah satu metode “kampanye” paling ampuh untuk memberi edukasi, pemahaman dan sebagainya untuk mempengaruhi orang lain dalam hal ini adalah si penonton tersebut.

Terlepas dari itu semua, melalui Festival Film Jerman ini, kita sebagai penikmat film dapat mengenal lebih jauh tentang Sejarah, budaya, Kondisi perekonomian, Politik, dan segala warna warni kehidupan di jerman dengan latar belakang yang berbeda. Oleh karenanya, kesempatan yang langka ini pasti tidak boleh di sia-siakan, apalagi penonton tidak dipungut biaya apapun alias Gratis.

Jadi, tunggu apa lagi, mari cek jadwal berikut :

[caption id="attachment_261863" align="aligncenter" width="150" caption="Dokumen pribadi"]

137179636691102736
137179636691102736
[/caption] [caption id="attachment_261864" align="aligncenter" width="150" caption="dokumen pribadi"]
13717965631021226776
13717965631021226776
[/caption] Untuk lebih jelasnya, bisa main-main ke websitenya langsung Kompasianer :) http://www.goethe.de/ins/id/lp/prj/gci/deindex.htm?wt_sc=germancinema Semoga dengan tingginya intensitas pagelaran festival film asing di Indonesia, mampu mendongkrak semangat sineas-sineas dalam negeri untuk berkarya. Sehingga Indonesia mampu dikenal oleh berbagai orang di belahan dunia manapun, melalui kampanye dengan media perantara audio visual seperti ini. Singkat kata, tak ada salahnya berbagi informasi kepada sesama kompasianer, apalagi yang gratisan dan bermanfaat :D..  Bagi yang sudah tahu, mohon maaf kalo menggangu. Namun bagi yang belum tahu info ini, semoga bisa membantu :D Salam Hangat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun