[caption id="attachment_257046" align="alignnone" width="414" caption="Sumber: http://www.flickr.com/photos/drhusaini/7861730168/in/contacts/"][/caption]
Pada 2 November tahun lalu, DPR Aceh secara resmi mengesahkan Rancangan qanun Wali Nanggroe dalam rapat paripurna III di gedung utama DPRA dipimpin oleh Wakil Ketua DPRA Sulaiman Abda. Rancangan qanun kontroversial yang memperoleh tentangan dari banyak pihak (selain Partai Aceh tentunya) tersebut mengumumkan urut-urutan Wali Nanggroe mulai dari yang pertama hingga yang ke-9. Sebagaimana yang telah dilansir oleh media-media lokal disebutkan bahwa Malik Mahmud Al Haytar adalah Wali Nanggroe ke-9 seperti berikut:
Wali Nanggroe dari Masa ke Masa
1. Tgk Chik di Tiro Muhammad Amin bin Muhammad Saman (1 Januari 1892 - 1896)
2. Tgk Chik di Tiro Abdussalam bin Muhammad Saman (1896 -1898)
3. Tgk Chik di Tiro Sulaiman bin Muhammad Saman (1898 ‑ 1902)
4. Tgk Chik di Tiro Ubaidillah bin Muhammad Saman (1902 - 1905)
5. Tgk Chik di Tiro Mahjuddin bin Muhammad saman (1905 - 11 Desember 1910)
6. Tgk Chik Ulèë Tutuë alias Tengku Tjhik di Garôt Muhammad (11 Desember 1910 - 3 Juni 1911)
7. Tgk Chik di Tiro Muaz bin Muhammad Amin (4 Juni 1911 - 3 Desember 1911)
8. Tgk Hasan Muhammad di Tiro (4 Desember 1976 - 3 Juni 2010)