TPP Ulubelu Lakukan Koordinasi Pembinaan dan Evaluasi Kerja

Dalam rangka melaksanakan tugas pendampingan pada Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD), Tenaga Pendamping Profesional (TPP), Pendamping desa (PD) dan Pendamping Lokal Desa (PLD) Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. melaksanakan Rapat Koordinasi Internal, Selasa (24/12) bertempat Kantor Desa Pekon Gunung Sari Kecamatan Ulubelu. Kegiatan rapat dipimpin oleh Koordinator Wilayah IV Tanggamus Yupiter, dan dihadiri bersama oleh Yusuf Setiawan, Merdiansyah, Bahidi, Dede Suhendar dan Fadri Sapta, masing-masing Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa.

Rapat Koordinasi Internal yang dilakukan oleh  PD dan PLD di wilayah kerja Kecamatan Ulubelu khususnya, rutin dilaksanakan dalam satu bulan sekali. Rakor internal ini dimaksudkan untuk mengevaluasi hasil seluruh kegiatan-kegiatan pendampingan yang dilakukan selama sebulan sebelumnya. Selain itu, rakor internal tersebut untuk koordinasi dan evaluasi merumuskan langkah-langkah pemecahan masalah yang timbul selama kegiatan pendampingan tahun anggaran 2024 dan Tahun 2025 dan koordinasi terkait dengan kendala dan hambatan serta pengendalian dan konsolidasi rencana kerja tindak lanjut (RKTL) Pendamping Desa Kecamatan Ulubelu

TPP Ulubelu Lakukan Koordinasi Pembinaan dan Evaluasi Kerja bersama Camat Ulubelu

Dalam pengarahannya, Yupiter menegaskan bahwa pertemuan internal ini adalah pertemuan rutin antara PD dan PLD dalam Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD). “Koordinasi internal ini sangat dibutuhkan demi pengembangan P3MD ini ke depan. Sebagai TPP yang selalu berkerja sesuai aturan dan petunjuk Kepmendes PDTT No 40 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis Pendampingan Masyarkat Desa” ujar Yupiter.

Rapat koordinasi internal itu juga bersifat terbatas untuk konsolidasi penyelesaian semua kegiatan baik itu kegiatan  maupun laporan kinerja  yang  berkaitan Tugas dan Tanggung Jawab masing-masing.

Diskusi dengan TPP Ulubelu dengan Bendahara Desa Gunung Sari 

“Setiap PLD dalam melakukan pendampingan di wilayah desa masing-masing harus benar-benar profesional, selalu melakukan koordinasi kepada pihak pemerintah desa dan selalu meningkatkan kualitas dalam kinerja agar lebih baik kedepannya selaku pendamping desa profesional,” tutupnya.